Bagnaia tujuh kali naik podium, hanya menang sekali
Stoner yakin Bagnaia bisa bangkit dari keterpurukan
Bagnaia tetap berada di papan atas klasemen MotoGP 2025
Jakarta, IDN Times - Performa pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, anjlok di MotoGP 2025. Eks pembalap Ducati di MotoGP, Casey Stoner, pun ikut mengomentari situasi Bagnaia saat ini.
Bagnaia baru sekali naik podium teratas pada musim ini. Pembalap yang akrab disapa Pecco itu kesulitan mengimbangi kompatriotnya, Marc Marquez, yang justru menggila sejak menunggangi motor Ducati.
Sejauh ini, Bagnaia tujuh kali naik podium. Satu-satunya kemenangan yang diraih Bagnaia adalah ketika mengaspal di Circuit of the Americas (COTA), pada MotoGP AS 2025.
Ini merupakan musim terburuknya Bagnaia. Di seri terakhir, MotoGP Hungaria 2025, pembalap berpaspor Italia itu kesulitan sepanjang akhir pekan dan hanya mampu finis posisi sembilan pada balapan utama.
Namun, Stoner optimistis Bagnaia akan bangkit dari keterpurukan. Bagnaia tinggal mencari momentum untuk mendobrak performa terbaiknya kembali.
Sosok Marquez, menurut Stoner, dapat memotivasi Bagnaia. Segudang ilmu dari Marquez akan membantunya untuk panen prestasi.
"Sulit sekali mengetahui secara pasti di mana letak masalahnya. Tapi di saat yang sama, ini bukan pertama kalinya kita melihat Pecco mengalami kesulitan di awal musim, lalu menemukan performanya lagi dan mendapatkan apa yang ia butuhkan. Ia cukup teliti dalam segala hal yang ia lakukan," kata Stoner dikutip dari Crash.
"Jadi, ketika kamu punya seseorang seperti Marc sebagai rekan setim, sebenarnya itu akan membantumu di masa depan. Meski ini musim yang berat baginya, justru dari sini Anda bisa belajar paling banyak," ucap Stoner.
Kendati jarang menang, Bagnaia tetap berada di papan atas klasemen. Bagnaia berada di peringkat ketiga dengan 228 poin.
Namun, jarak Bagnaia dengan Marquez sudah terpaut jauh, yakni 227 angka. Menarik untuk dinantikan, apakah Bagnaia dapat membuat kejutan untuk menyulitkan Marquez dalam perebutan titel juara dunia musim ini?