Cinta Cleveland Cavaliers untuk Kevin Love

Kevin Love, power forward veteran, baru-baru ini sepakat buyout dengan Cleveland Cavaliers. Ini menjadi penanda akhir kebersamaannya bersama tim asal Ohio di NBA.
Kevin love sukses meninggalkan legasi luar biasa di Cleveland. Pemain NBA kelahiran Santa Monica ini dikenal setia kepada tim sehingga mampu merebut hati penggemar Cavaliers.
1. Kevin Love datang ke Cleveland Cavaliers pada 2014
Ini semua berawal saat kedatangannya ke Cleveland Cavaliers pada 2014. Kevin Love hadir melalui trade dengan Minnesota Timberwolves. Cavaliers menukar Andrew Wiggins dan Anthony Bennett demi mendaratkan power forward berbakat ini.
Penampilan solid Kevin Love bersama Minnesota Timberwolves menjadi nilai tambah bagi Cavaliers yang ingin melakukan pembaruan skuad besar-besaran. Dirinya diharapkan bisa membawa tim lebih kompetitif di NBA saat itu.
2. Kevin Love menjadi bagian supertim Cleveland Cavaliers
Kevin Love menjadi rekan satu tim LeBron James dan Kyrie Irving saat bergabung pada 2014. Cleveland Cavaliers makin menakutkan karena mempunyai big three yang memanaskan NBA.
Cavaliers juga menghadirkan bintang lain, seperti JR Smith dan Iman Shumpert dari New York Knicks. Ini memperdalam kekuatan tim sehingga mereka layak disebut sebagai supertim di NBA.
3. Sukses meraih gelar juara NBA pada 2016

Musim pertama Kevin Love bersama Cleveland Cavaliers berlangsung luar biasa. Ia dan timnya berhasil masuk ke NBA Finals 2015. Meski begitu, dirinya belum beruntung karena harus kalah dari Golden State Warrios.
Pada 2015/2016, Kevin Love mampu membawa Cavaliers melaju ke partai final dengan bertemu Warriors lagi. Kali itu, Cavaliers membalaskan dendam dengan mengalahkan Warriors secara dramatis.
Pemain NBA asal Santa Monica ini ikut mengantarkan Cleveland Cavaliers meraih gelar juara NBA untuk pertama kali dalam sejarah. Love juga berhasil menjelma sebagai salah satu pilar penting dalam permainan tim.
Love terus memberikan kontribusinya kepada Cleveland Cavaliers. Ia lagi-lagi membawa timnya tampil di laga final pada 2017 dan 2018. Namun, Cavaliers harus mengakui kehebatan Warriors yang sedang dalam puncak performa di NBA.
4. Berencana meneruskan karier dengan Miami Heat

Kevin Love sepakat untuk buyout kontrak bersama Cleveland Cavaliers pada paruh musim 2022/2023. Kebetulan ia sudah tidak mendapat menit bermain yang cukup seperti masa jayanya dahulu. Hal tersebut terbukti dari rata-rata hanya 8,5 poin, 6,8 rebound, dan 1,9 assist dalam 41 pertandingan musim reguler NBA.
Power forward 34 tahun ini berencana bergabung dengan Miami Heat. Kehadirannya tentu akan menambah kedalaman skuad Heat yang berpotensi lolos ke playoff. Dirinya masih mempunyai kemampuan tembakan tiga angka sehingga bisa menjadi senjata mematikan bagi tim asal Florida tersebut.
5. Cleveland Cavaliers ingin memensiunkan jersey Kevin Love

Cleveland Cavaliers ingin memensiunkan jersey Kevin Love. Ini menjadi bentuk cinta dan penghormatan atas jasanya selama berseragam Cavaliers.
Jersey dengan nomor punggung 0 nantinya bisa terpampang di dalam Rocket Mortgage FieldHouse, markas Cleveland Cavaliers. Jika itu terjadi, maka Love menjadi pemain kesembilan yang mendapat penghormatan tersebut.
Kevin Love sudah memberikan kemampuan terbaiknya untuk membawa Cleveland Cavaliers disegani di NBA. Gelar juara 2016 menjadi bukti kehebatannya selama berseragam tim asal Ohio tersebut.