Jakarta, IDN Times - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung tumbang di 32 besar Japan Open 2025. Gregoria angkat koper setelah kalah dari wakil tuan rumah, Riko Gunji dua game langsung.
Japan Open sejatinya menjadi turnamen pertama Gregoria sejak April 2025. Srikandi yang akrab disapa Jorji itu sempat absen lama karena sakit vertigo parah.
Namun, comeback Gregoria justru berakhir pahir. Dia gagal memberikan perlawanan, hingga akhirnya kalah dengan mudah.
Di awal game, Gregoria sebenarnya tampil cukup baik. Namun, dia kehilangan momentum setelah pertengahan game. Sebaliknya, Riko Gunji tampil sangat efektif dan konsisten. Tak hanya unggul dalam serangan, tetapi Gunji solid dalam bertahan.
Pertandingan berjalan cukup seimbang, bahkan kejar-kejaran skor tersaji di awal game, hingga skor imbang 6-6. Setelah itu, Riko Gunji tampil lebih konsisten dan agresif.
Wakil Jepang itu mulai menjauh dari Gregoria, mendulang banyak poin tanpa perlawanan. Riko Gunji sukses mendapat lima poin beruntun untuk memimpin di interval game pertama, dengan skor 11-6.
Setelah itu, permainan Riko Gunji kian tak terbendung. Sementara, tidak ada tanda kebangkitan dari Gregoria yang membuat Riko Gunji menang mudah di game pertama dengan skor 21-10.
Pada awal game kedua, Gregoria tampil agresif. Sempat tertinggal, peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu mampu bangkit dengan meraup enam poin beruntun untuk berbalik unggul 7-4.
Cukup disayangkan, Gregoria kembali hilang fokus. Banyak unforced error yang terlihat, hingga membuat Riko Gunji kembali di atas angin. Gregoria gagal berbuat banyak, hingga akhirnya keok 12-21.