German Open akan menjadi turnamen World Tour pembuka pada bulan Maret 2023. Bertajuk Yonex German Open 2023, turnamen BWF Super 300 ini akan dihelat mulai tanggal 7 hingga 12 Maret 2023 di Mulheim, Jerman.
Pada edisi sebelumnya, lima pemain dari tiga negara yang berbeda berhasil meraih gelar juara. Siapa saja mereka? Adakah pemain Indonesia dalam daftar lengkap juara bertahan German Open?
Kunlavut Vitidsarn dari Thailand keluar sebagai pemenang di sektor tunggal putra German Open 2022. Dalam perjalanannya meraih gelar juara, Kunlavut berhasil menyingkirkan beberapa tunggal putra top dunia, seperti Kenta Nishimoto (Jepang), Lee Zii Jia (Malaysia), hingga Jonatan Christie (Indonesia).
Pada laga final, Kunlavut menumbangkan andalan India, Lakshya Sen, dengan skor 21-18 dan 21-15. Pada German Open 2023, Kunlavut terdaftar sebagai unggulan kedua. Ia akan berhadapan dengan Li Shi Feng dari China di babak pertama.
China mengunci gelar juara di sektor tunggal putri lewat He Bing Jiao. Tunggal putri nomor dua China ini menjadi pembasmi unggulan di German Open 2022. Sejak babak 16 besar hingga final, He sukses mengalahkan tunggal putri unggulan. Salah satunya adalah rekan senegaranya sendiri, Chen Yu Fei, yang ia kalahkan di partai final.
He memenangkan laga final atas Chen lewat pertarungan straight game dengan skor 21-14 dan 27-25. He dipastikan turun di German Open 2023. Pada babak pertama, ia akan berhadapan dengan Kristin Kuuba dari Estonia.
Malaysia rebut satu gelar di German Open 2022 lewat Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dari sektor ganda putra. Sama dengan dua juara bertahan sebelumnya, Goh/Nur juga termasuk pemain nonunggulan kala itu. Mundurnya beberapa unggulan serta banyaknya kejutan membuat langkah Goh/Nur mulus hingga final.
Pada laga pamungkas, Goh/Nur membungkam Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dari China dengan skor 23-21, 16-21, dan 21-14. Sayangnya, duet kebanggaan Malaysia ini baru saja dipisahkan beberapa waktu lalu. Mereka pun dipastikan tidak tampil di German Open 2023.
China juga meraih gelar juara di sektor ganda putri lewat pasangan andalannya, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Turun sebagai unggulan pertama, langkah peraih medali perak Olimpiade 2020 Tokyo ini mulus hingga final. Chen/Jia selalu meraih kemenangan dua set langsung kecuali di laga final saat menghadapi ganda putri Bulgaria, Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva.
Chen/Jia dibuat bekerja keras oleh duet kakak beradik tersebut selama 107 menit dengan skor akhir 21-16, 29-30, dan 21-19. Sayangnya, di German Open 2023 ini Chen/Jia memutuskan untuk absen. Bisa dipastikan akan lahir juara baru di sektor ini.
Selain dari sektor tunggal putra, Thailand juga merebut gelar juara di sektor ganda campuran. Gelar tersebut diraih oleh Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai yang saat itu diunggulkan di posisi pertama. Ganda campuran terbaik Thailand ini tampil impresif tanpa kehilangan satu set sekalipun dari babak pertama hingga final.
Dechapol/Sapsiree menuntaskan perjuangannya di partai final dengan mengalahkan duet anyar China, Ou Xuan Yi/Huang Ya Qiong. Mereka menang dua set langsung dengan skor 21-11 dan 21-9. Sangat disayangkan, Dechapol/Sapsiree juga memutuskan untuk absen di German Open tahun ini.
Sayangnya, tak ada satu pun pemain Indonesia yang menjuarai German Open 2022. Ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso menjadi wakil Indonesia yang melaju paling jauh di turnamen ini, yakni mencapai babak perempat final. Akankah tren buruk wakil bulu tangkis Indonesia ini terulang kembali di German Open 2023?