Daniel Ricciardo Tak Menyerah Incar Kemenangan di Formula 1

Daniel Ricciardo kembali memperoleh kursi balap di Formula 1 2023 setelah AlphaTauri mendepak Nyck de Vries. Sebelumnya, Ricciardo kehilangan posisi di McLaren pada pengujung musim 2022 sehingga dirinya kembali ke Red Bull untuk mengemban tugas sebagai pembalap ketiga. Ia mengemudikan AT04 untuk kali pertama di GP Hungaria. 

Ricciardo sempat absen dalam lima seri balap akibat mengalami cedera metakarpal tangan kiri. Itu adalah buntut dari insiden yang terjadi saat sesi latihan kedua (FP2) GP Belanda. Kemudian, Ricciardo kembali ikut balapan di GP Amerika Serikat.

Ricciardo memperoleh hasil terbaik di GP Meksiko 2023. Memulai dari posisi keempat, Ricciardo menuntaskan balapan di Autodromo Hermanos Rodriguez dengan berada di posisi ketujuh. GP Meksiko menjadi satu-satunya seri balap untuk Ricciardo mendulang poin. Sebab, ia gagal finis di posisi 10 besar dalam 6 seri balap lain yang diikuti.

Daniel Ricciardo memberi tanggapan terhadap hasil positif yang diraih di GP Meksiko 2023. Ia menilai balapan tersebut memberikan gairah untuk dirinya dan tim. Sebab, AlphaTauri mengalami kesulitan untuk konsisten memulai balapan dari deretan depan. Tak mengherankan apabila Ricciardo mengumpamakan start posisi keempat di GP Meksiko layaknya pole position.

"Itu adalah pekan balap saat aku merasakan semua yang perlu aku rasakan lagi. Tim tentu saja sangat senang dan semua orang juga senang. Hal tersebut membantu segalanya berjalan maju.

Itu adalah hal yang menggairahkan Anda karena menempatkan mobil di posisi yang orang-orang tidak menyangka untuk melihat itu. Posisi keempat di Meksiko terasa seperti pole position. Itu karena tahun ini AlphaTauri merasa tak punya hak untuk berada di baris kedua grid balap," kata Ricciardo dilansir Formula 1.

Hasil oke di GP Meksiko 2023 menghidupkan kembali semangat kemenangan dalam diri Daniel Ricciardo. Pembalap berjuluk Honey Badger itu percaya dirinya masih punya peluang finis sebagai pemenang dalam sebuah balapan. Akan tetapi, Ricciardo kini menganggap kemenangan sebagai sebuah bonus. Ricciardo tak ingin memberi tekanan terlalu besar bagi dirinya. 

"Meskipun aku ingin menang lagi, itu benar-benar karena aku percaya bahwa diriku bisa melakukannya. Namun, aku tak ingin mendikte fase kedua karierku ini hanya untuk hal tersebut. Menang balapan lagi akan menjadi sebuah bonus. Aku merasa seperti aku tak memikul beban dunia di pundakku dan itu menyenangkan," ucap Ricciardo dikutip F1i.

Daniel Ricciardo merampungkan Formula 1 2023 di posisi ke-17 lewat perolehan poin. Ia berselisih 11 poin dari Yuki Tsunoda yang bertengger di peringkat ke-14. Di sisi lain, AlphaTauri menempati posisi kedelapan di klasemen konstruktor setelah mengoleksi 25 poin.

Jika menilik dari klasemen konstruktor musim 2022, AlphaTauri menduduki posisi lebih baik. Itu karena AlphaTauri finis di posisi kesembilan tahun lalu. Hanya saja, perolehan poin AlphaTauri di Formula 1 2022 lebih banyak ketimbang tahun ini, yakni sebesar 35 poin.

AlphaTauri tentu ingin meningkatkan capaian mereka pada musim depan. Apalagi, tim tersebut bakal dipimpin oleh Laurent Mekies yang sebelumnya menjadi race director Ferrari. Menarik untuk mengamati performa AlphaTauri saat mengarungi ketatnya persaingan di Formula 1 2024.