David Alonso Cetak Sederet Rekor Usai Raih Titel Juara Dunia Moto3

11 Okt 2024, 14:14 WIB

Ryan Budiman

potret David Alonso (motogp.com)

Intinya sih...

David Alonso juara dunia Moto3 musim 2024 setelah tampil prima di seri Jepang.
Alonso mencetak sejarah sebagai pembalap Kolombia pertama yang menang balapan Grand Prix dan meraih gelar juara dunia.
Alonso menjadi pembalap Amerika Latin pertama yang merebut titel juara dunia Grand Prix dalam 38 tahun terakhir.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tak diragukan lagi, David Alonso adalah bintang bersinar di ajang Grand Prix. Pembalap andalan CFMoto Aspar Team ini merebut titel juara dunia Moto3 2024 usai tampil prima di seri Jepang pada Minggu (6/10/2024). Kemenangan di Sirkuit Motegi tersebut mengantarkannya kepada salah satu puncak prestasi.

Alonso sejatinya lekat dengan prestasi. Ia merupakan juara European Talent Cup 2020 dan Red Bull Rookies Cup 2021. Saat debut di Moto3 pada 2023, Alonso langsung tampil kompetitif dengan merebut 8 podium, termasuk 4 kemenangan.

Dengan hasil tersebut, rider muda bernomor 80 itu pun menempati peringkat ke-3 klasemen akhir. Selisihnya dengan Jaume Masia yang meraih titel juara dunia musim itu hanya 30 poin. Tak lupa, Alonso juga menjadi debutan terbaik bertitel Rookie of the Year.

Memasuki 2024, kedigdayaan Alonso tak terbendung. Setelah mencicipi kemenangan pada seri perdana di Qatar, pembalap kelahiran Madrid, Spanyol, pada 25 April 2006 itu makin kerap berdiri di podium tertinggi. Ia langganan jadi kampiun.

Selain gelar juara dunia yang sudah berada dalam genggaman, Alonso juga mencetak beragam rekor mentereng. Apa saja? Simak ulasannya berikut ini!

1. David Alonso jadi pembalap Kolombia pertama yang meraih gelar juara dunia Grand Prix

potret David Alonso (motogp.com)

David Alonso punya kewarganegaraan ganda. Maklum saja, ayahnya merupakan orang Spanyol dan ibunya berasal dari Kolombia. Dengan status tersebut, Alonso lebih memilih untuk mewakili Kolombia pada kejuaraan dunia Grand Prix.

Pilihannya tak salah. Dengan berbendera Kolombia, Alonso mencetak sejarah sebagai pembalap pertama dari negaranya yang menang balapan Grand Prix. Ia pertama kali menang Moto3 di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada 2023 silam. Kemenangan yang diraih secara spektakuler karena ia jadi kampiun meski start dari urutan ke-28 di grid.

Setelah merebut gelar juara dunia Moto3 2024, Alonso kembali mengukirkan namanya dalam lembaran sejarah. Alonso adalah pembalap Kolombia pertama yang meraih gelar juara dunia di ajang Grand Prix. Ia melampaui pencapaian Martin Cardenas dan Yonny Hernandez, rider Kolombia yang lebih dahulu mentas.

2. David Alonso juga jadi pembalap Amerika Latin pertama yang merebut titel juara sejak 1986

potret David Alonso (motogp.com)

Tak hanya dari Kolombia, David Alonso juga kini tercatat sebagai pembalap Amerika Latin pertama yang merebut titel juara dunia Grand Prix dalam 38 tahun terakhir. Alonso meneruskan kiprah rider asal Venezuela, Carlos Lavado, yang merebut gelar juara dunia keduanya di kelas 250cc pada 1986. Sebelumnya ada Johnny Cecotto, juga pembalap Venezuela, yang pernah meraih titel juara dunia kelas 350cc pada 1975.

3. Di Moto3, Alonso adalah pembalap dengan jumlah kemenangan paling banyak

potret David Alonso (motogp.com)

David Alonso menjelma menjadi pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak di Moto3. Selama 2 tahun terakhir sejak 2023, ia sudah mengoleksi 14 kemenangan. Jumlah tersebut melebihi rekor Romano Fenati yang merebut 13 kemenangan sepanjang 2012—2021.

4. Musim 2024 belum selesai, Alonso sudah mengukir jumlah kemenangan terbanyak dalam semusim

potret David Alonso dan Marc Marquez (motogp.com)

Prestasi kemenangan David Alonso memang fenomenal. Meski 2024 yang melombakan 20 seri balap belum selesai, Alonso sudah bisa 10 kali menang. Dengan begitu, ia masuk dalam daftar pembalap kelas ringan dengan jumlah kemenangan terbanyak dalam semusim.

Alonso sejajar dengan Fausto Gresini, Marc Marquez, dan Joan Mir. Ketiganya mengukir rekor jumlah kemenangan pada 1987, 2010, dan 2017. Pada 2024, Alonso sudah menang di Qatar, Amerika, Prancis, Catalunya, Italia, Jerman, Austria, Emilia Romagna, Indonesia, dan Jepang.

5. David Alonso selangkah lagi bisa mematahkan rekor Valentino Rossi

Valentino Rossi mengendarai Aprilia RS 125 R tahun 1997. (motogp.com)

Masih ada empat seri balap tersisa pada 2024, yaitu di Australia, Thailand, Malaysia, dan Valencia. Jika menang sekali lagi, maka ia bisa menyamai rekor berusia 27 tahun milik Valentino Rossi. Pada 1997, Rossi menang 11 kali dari 15 seri yang dilombakan.

David Alonso punya potensi untuk menjadi pembalap hebat di MotoGP. Baru 2 musim mengaspal di ajang Grand Prix, ia sudah mendulang sederet rekor apik. Tak heran pembalap berusia 18 tahun ini dijuluki Baby GOAT.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.