Dua Pesan Penting Owi/Butet untuk Rinov/Pitha Jelang Olimpiade Paris

21 Jul 2024, 20:49 WIB

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari menembus final Malaysia Masters 2024 (dok. PP PBSI)

Jakarta, IDN Times - Legenda ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir memberikan pesan khusus untuk pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari jelang Olimpiade 2024 Paris.

Owi/Butet, begitu Tontowi/Liliyana akrab disapa, ikut membantu persiapan Rinov/Pitha sebagai mentor selama masa persiapan jelang Olimpiade, termasuk dalam pesuatan latihan (TC) terakhir di Chambly, Prancis.

Fokus dan kerapihan permainan menjadi aspek yang paling disoroti pasangan peraih emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro itu kepada juniornya.

1. Fokus jadi aspek utama

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari menembus final Malaysia Masters 2024 (dok. PP PBSI)

Owi/Butet mengingatkan Rinov/Pitha tak banyak waktu tersisa untuk tampil di Olimpiade 2024 Paris. Gelaran olahraga terakbar dunia itu akan dimulai pekan ini.

Owi/Butet berharap Rinov/Pitha bisa menjaga fokus, karena mereka akan menghadapi lawan-lawan tangguh.

"Sudah di negara Olimpiadenya. Jadi fokus harus dikencangkan, pola strategi dimatangkan, pukulannya lebih disolidkan lagi," ujar Liliyana dalam keterangan tertulis.

2. Rapikan detail permainan

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari menembus final Malaysia Masters 2024 (dok. PP PBSI)

Butet juga mengingatkan agar Rinov/Pitha tak terjebak dalam zona nyaman permainan mereka. Rinov/Pitha diminta beradaptasi dengan cepat dan gesit, mengantisipasi serta mengubah pola permainan sesuai dengan kondisi lawan.

"Merapikan detail-detail seperti itu di waktu yang sedikit ini," kata Liliyana.

3. Senang bisa membantu jadi mentor

Tontowi Ahmad dan Lilyana Natsir (badmintonindonesia.org)

Owi/Butet berharap apa yang mereka sampaikan bisa menjadi motivasi lebih untuk Rinov/Pitha jelang Olimpiade.

"Saya sejujurnya bangga dan senang bisa berkontribusi sebagai mentor di Olimpiade Paris ini. Semoga kehadiran saya dan Ci Butet berguna bagi ganda campuran Indonesia," kata Tontowi.