Kata Millennials soal Harga Tiket Asian Games 2018, Mahal atau Gak?

Harga tiket opening ceremony dibandrol Rp750 ribu-Rp5 juta.

Jakarta, IDN Times - Tiket Asian Games 2018 tengah menjadi sorotan, lantaran harga yang ditetapkan panitia dinilai berbagai kalangan terlalu mahal. Media sosial pun ramai membicarakan keluhan soal harga tiket itu.

Tiket Asian Games untuk Agustus mendatang telah dijual secara online sejak Selasa (2/7) lalu. Harga tiket dibandrol mulai dari Rp50 ribu-Rp5 juta. Badminton misalnya, harga tiket berkisar dari Rp100 ribu-Rp800 ribu. Sedangkan untuk opening ceremony dibandrol Rp750 ribu-Rp5 juta.

Panggung peragaan dalam upacara pembukaan Asian Games 2018 diklaim akan mengalahkan Olimpiade. 

Apa kata Millennials soal harga tiket Asian Games 2018 ini?

1. Berharap acara pembukaan Asian Games semewah harga tiketnya

Kata Millennials soal Harga Tiket Asian Games 2018, Mahal atau Gak?Dok. IDN Times

Petra Sihombing mengaku baru mengetahui harga tiket Asian Games 2018 setelah berbincang dengan IDN Times, Senin (9/7). Penyanyi berusia 26 tahun ini tak menyangka harga tiket opening ceremony Asian Games 2018 akan semahal itu.

"Buat saya mahal sih, tapi kalau memang beneran suka... Menurut saya sih dengan harga segitu semoga penonton dapat apa yang dibayar ya," kata Petra.

Saat ditanya apakah akan datang ke acara pembukaan Asian Games 2018, Petra mengaku tidak tertarik. 

"Karena saya gak suka sport, jadi saya gak (bakal datang) sih," ujarnya.

2. Harga tiket cukup masuk akal

Kata Millennials soal Harga Tiket Asian Games 2018, Mahal atau Gak?Dok. IDN Times

Penyanyi electronic-pop pendatang baru, Rayssa Dynta menilai harga tiket opening ceremony Asian Games 2018 cukup masuk akal. Apalagi jika pertunjukan yang ditampilkan setara dengan harga tiket dan persiapan yang sudah dilakukan panitia selama ini.

"Sebenarnya bayar gak apa-apa sih, melihat persiapannya Indonesia menjadi tuan rumah kayaknya it's only fair to pay dan persiapannya sudah gede-gedean banget, jadi kayaknya kalau gak bayar kurang masuk akal menurut saya sih," ucapnya.

Meski demikian Rayssa menyesalkan promosi Asian Games 2018 yang menurutnya kurang bergaung ke khalayak, khususnya Millennials.

"Cuma tahu sosialisasinya yang lumayan luas sih soal (aturan lalu lintas) ganjil-genapnya ya. Sebagai pengguna lalu lintas paling ngefek (berpengaruh) ya itu," tuturnya sembari tertawa.

3. Bisa nonton konser di luar negeri, kok gak bisa nonton Asian Games?

Kata Millennials soal Harga Tiket Asian Games 2018, Mahal atau Gak?Dok. IDN Times

Penikmat musik Millennials seringkali rela menjumpai musisi favoritnya hingga ke luar negeri. Tak cuma itu, merekapun rela merogoh akomodasi tak murah hingga harga tiket jutaan rupiah untuk bisa menonton konser musik internasional.

"Saya setuju sih, karena memang sebagai orang Indonesia sendiri harus menghargai harga (tiket) itu. Kan ekonomi Indonesia juga sudah membaik kok. Jadi kalau memang bisa ke luar (negeri) nonton festival di Singapura yang harga tiketnya Rp2 juta, kenapa nonton yang Rp750 ribu gak bisa," ujar Musisi indie, Neonomora.

Nah, kalau kamu sendiri bagaimana, Millennials?

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya