Jakarta, IDN Times - Legenda bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin dikabarkan tengah terbaring lemah melawan penyakit kanker yang menggerogoti tubuhnya. Perempuan berusia 63 tahun itu kini tengah terbarung tak berdaya.
"Ratu bulutangkis Indonesia era 1980-an Verawati Fajrin kini sedang terbaring tak berdaya. Penyakit kanker menggerogoti tubuhnya," ujar sahabat Verawaty yang juga mantan pebulu tangkis nasional, Rosiana Tendean dalam keterangan tertulis.
Verawaty sempat menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Persahabatan untuk melawan kanker di tubuhnya. Namun, kondisi Verawaty disebut masih belum membaik.
Verawaty diketahui sempat diketahui mendapat bantuan dari Kemenpora dan Kemenkes untuk bisa dipindahkan ke Rumah Sakit Dharmais.
"Lantaran kondisinya lumayan membaik, Vera sempat pulang ke rumah. Tapi beberapa hari lalu kondisinya kembali memburuk. Vera dilarikan kembali ke Rumah Sakit Dharmais," ujar Rosiana.
Verawaty disebut hanya memiliki kartu BPJS kelas 2. Peraih penghargaan Haornas 2021 ini sempat menunggu di ruang transit lantaran kondisi HCU
"Beliau sudah dapat kamar, hari ini sudah dinaikkan statusnya. Sebagai info, sejak Agustus 2020 lalu, sempat ada keluhan darinya sakit kanker dan kesulitan dapat rumah sakit. Kami bergerak, dan dibantu Kementerian Kesehatan dan Dirut Rumah Sakit Dharmais. Akhirnya mendapat perawatan," ujar Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, Senin (20/9/2021).
Verawaty merupakan salah satu eks pebulu tangkis berprestasi untuk Indonesia. Selama kariernya, Verawaty berkiprah di sektor tunggal dan ganda putri, hingga ganda campuran.
Sebanyak 12 medali emas SEA Games dikantongi Verawaty sepanjang kariernya. Verawaty juga dijuluki sebagai Ratu Bulu tangkis Indonesia di era 1980an. Verawaty juga berpartisipasi menjadi salah satu pembawa obor Asian Games 2018 lalu.