Fabio Quartararo Mencak-mencak Yamaha Tercecer di Motegi

29 Sep 2022, 14:07 WIB

pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo (motogp.com)

Jakarta, IDN Times - Pembalap Movistar Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku kesal dengan hasil yang didapat dalam MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, akhir pekan lalu. Quartararo merasa kalau Yamaha tak layak buat finis di posisi delapan.

Ini menjadi kali kedua secara beruntun buat Quartararo meraih hasil buruk. Tentu, kondisi tersebut tak bagus karena margin poin Quartararo dengan Francesco Bagnaia di posisi kedua kian tipis.

"Saya merasa, sebenarnya kami punya peluang untuk bersaing dengan Jack Miller (di Jepang). Tidak cuma itu, kami juga punya peluang untuk menyusul beberapa pembalap lain. Sayang, potensi itu tidak muncul," ujar Quartararo, dilansir Crash.

1. Quartararo kesulitan menyusul pembalap lain

pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo (motogp.com)

Quartararo merasa kesulitan menyusul beberapa pembalap lain di MotoGP Jepang. Sepanjang balapan, dia tertahan di belakang Maverick Vinales. Alhasil, dia merasa tidak puas dengan balapan yang dilakoni.

"Saya terlalu banyak menghabiskan waktu di belakang Maverick Vinales. Saya kesulitan menyusulnya. Ini adalah sesuatu yang menyedihkan bagi saya. Balapan ini tidak begitu menyenangkan," ujar Quartararo.

2. Situasi masih aman bagi Quartararo

Fabio Quartararo, juara dunia MotoGP 2021 dari tim pabrikan Yamaha (motogp.com)

Meski meraih hasil kurang bagus di Jepang, situasi Quartararo masih aman. Jatuhnya Francesco Bagnaia, ditambah dengan hasil buruk yang didapat Aleix Espargaro, membuat posisinya sebagai pemuncak klasemen masih aman.

"Meninggalkan Motegi dengan situasi sebagai pemuncak klasemen, adalah sesuatu yang positif buat saya. Namun, kami tetap harus bekerja keras karena potensi kami sejatinya lebih besar ketimbang peringkat delapan," kata Quartararo.

3. Quartararo menyambut MotoGP Thailand

pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo (motogp.com)

Selepas MotoGP Jepang, Quartararo menyambut seri Thailand di Sirkuit Buriram, akhir pekan ini. Dia pun berharap bisa dapat hasil positif, apalagi Buriram adalah sirkuit dengan sejarah yang bagus untuk Yamaha.

"Saya senang, kami hadir ke Buriram akhir pekan nanti. Sebab, sirkuit Buriram ini ramah untuk Yamaha. Terakhir kali, saya masuk podium pada 2019. Tentu, saya akan memberikan lagi kemampuan saya 100 persen di balapan nanti," ujar Quartararo.