Fabio Quartararo Selalu Sial di Sirkuit Aragon

Sejak memulai karier di dunia balap motor profesional, yakni Moto3, Quartararo jarang menorehkan catatan bagus di Aragon. Paling banter, pembalap asal Prancis itu hanya bisa finis di peringkat lima. Dia tidak pernah finis di tiga besar.

Musim 2020, Quartararo sempat diprediksi bakal mematahkan kutukan tersebut. Dia membalap dengan baik, malah sampai mengunci posisi pertama. Sayang, berbagai faktor membuat performa Quartararo memburuk hingga akhirnya harus rela finis di posisi 18.

Meski sadar Aragon adalah momok bagi dirinya, Quartararo tidak mau berpangku tangan. Dia mencoba untuk mengatasi ketakutannya tersebut, dan siap menorehkan catatan yang lebih baik di Aragon musim ini.

"Saya pernah cepat di Aragon, bahkan mendapatkan pole position musim lalu. Tetapi, saya tidak pernah konsisten. Ini yang mesti saya perbaiki. Saya ingin mempelajari Aragon lebih dalam lagi dan akan jadi konsisten ke depannya," ujar Quartararo.

Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, mengakui Aragon adalah sirkuit yang juga sejatinya tidak menguntungkan Yamaha. Namun, dia berjanji akan memberikan dukungan semaksimal mungkin untuk Quartararo di Aragon musim ini.

"Fabio Quartararo bisa tampil kompetitif di Aragon. Kami yakin, dia bisa bersaing merebut posisi tiga besar. Memang sulit, tetapi Yamaha siap membantu Quartararo mengatasi tantangan di Aragon ini," tutur Meregalli.