Frederic Vasseur Cukup Puas dengan Hasil Ferrari di GP Bahrain 2024

Ferrari punya modal bagus menyongsong main race GP Bahrain. Charles Leclerc berhasil mengamankan posisi start kedua dan Carlos Sainz memulai balapan di posisi keempat. Selepas lampu start padam, Leclerc tetap berada di posisi kedua, sedangkan Sainz melorot ke posisi kelima pada lap ketiga.

Pada lap yang sama, Leclerc disalip George Russell sehingga berada di posisi ketiga. Tak sampai di situ, posisi Leclerc kembali turun karena diasapi Sergio Perez pada lap ketujuh. Pada lap 11, giliran Sainz menyalip Leclerc untuk berada di posisi keempat.

Sainz menyalip Leclerc untuk kedua kalinya pada lap 17 usai melakukan pergantian ban ke jenis hard. Satu lap berikutnya, Sainz berhasil merebut posisi ketiga dari Russell. Posisi tersebut mampu dipertahankan Sainz hingga bendera chequered dikibarkan. Sementara itu, Leclerc juga berhasil menyalip Russell pada lap 46 untuk berada di posisi keempat hingga akhir balapan.

Pencapaian Carlos Sainz dan Charles Leclerc di GP Bahrain 2024 menuai komentar Frederic Vasseur. Pria berkebangsaan Prancis itu senang karena Sainz bisa menuntaskan balapan di posisi ketiga. Vasseur juga menyoroti jarak finis antara Max Verstappen dan Sainz yang terpangkas pada balapan musim ini dibandingkan GP Bahrain 2023.

StatsF1 melansir Sainz tertinggal 25,110 detik dari Verstappen. Sementara itu, Sainz yang finis keempat di GP Bahrain 2023 berada di belakang Verstappen dengan jarak 48,052 detik. Berkaca dari dua catatan tersebut, jarak Verstappen dan Sainz saat menuntaskan balapan GP Bahrain 2024 mengalami pemangkasan sebesar hampir 50 persen dibandingkan musim lalu.

Meski begitu, Vasseur tetap menyoroti masalah yang menimpa Leclerc selama balapan berlangsung. Leclerc mengalami masalah temperatur rem yang menyebabkan dirinya berulang kali mengalami lock-up. Vasseur ingin timnya memastikan agar permasalahan tersebut tidak terjadi pada seri-seri berikutnya.

“Sedikit perasaan campur aduk setelah balapan. Hal positifnya adalah kami bisa bersaing untuk pole position dan mencatatkan fastest lap pada sesi tersebut. Kami juga bangga bahwa kami memangkas 50 persen jarak dengan Red Bull dibandingkan tahun lalu.

Hal negatifnya adalah hal tersebut belum cukup. Terlalu banyak masalah selama akhir pekan. Kami perlu memperbaiki masalah pada rem mobil Leclerc. Namun, aku pikir dia melakukan pekerjaan baik. Kami juga bisa mengatur situasi untuk mengamankan posisi keempat dalam situasi tersebut,” kata Vasseur dilansir Racing News 365.

Ferrari menjadi tim tercepat kedua di GP Bahrain 2024. Hal itu didasarkan pada hasil balap karena Carlos Sainz dan Charles Leclerc finis di posisi ketiga serta keempat. Namun, Vasseur tak mau jemawa atas pencapaian tersebut dan tetap mewaspadai potensi dari rival-rivalnya.

“Sangat sulit untuk memahami karena pada akhirnya kami mungkin berada di posisi kedua sebagai sebuah tim. Namun, itu juga terjadi dengan sangat ketat. Jarak antara pembalap yang finis pertama dengan yang finis kesepuluh terpangkas 50 persen dibandingkan tahun lalu. Itu berarti bahwa setiap masalah yang Anda miliki, atau pengaturannya tidak tepat, atau mobil lebih cocok dengan satu sirkuit, maka hal-hal tersebut akan mengubah klasifikasi posisi 10 besar,” jelas Vasseur dikutip F1i.

Ferrari tak bisa bersantai setelah GP Bahrain. Mereka sudah ditunggu pekan balap GP Arab Saudi yang digelar pada 7–9 Maret 2024 mendatang. Akankah perolehan oke Ferrari di GP Bahrain bakal berlanjut pada akhir pekan ini?