Gara-gara COVID-19, Asian Games di China Digelar 2023

06 Mei 2022, 21:25 WIB

(Indonesia sukses jadi tuan rumah Asian Games 2018) INASGOC/ANTARA FOTO

Jakarta, IDN Times - Asian Games 2022 China resmi ditunda. Sebagai gantinya, panitia mengumumkan jadwal baru ajang tersebut satu tahun mendatang.

Dilansir Hindustan Times yang dikutip Reuters, Plt Presiden Komite Olimpiade Asia (OCA) Randhir Singh menyebut, semua sudah sepakat dalam pertemuan dewan eksekutif OCA di Tashkent, Uzbekistan, Jumat (6/5/2022), menggelar ajang tersebut pada 2023.

"Namun, keputusan itu diambil oleh semua pemangku kepentingan setelah mempertimbangkan dengan cermat situasi pandemi dan ukuran Olimpiade," ujar OCA.

1. Belum ada tanggal pasti kapan Asian Games digelar

Ilustrasi. Replika medali Asian Games (ANTARA FOTO/INASGOC/Widodo S Jusuf)

Walau begitu, OCA belum menentukan bulan apa Asian Games XIX yang tertunda itu bakal dihelat. Yang pasti, tak ada perubahan terkait nama dan tema ajang multievent tersebut.

"Nama dan lambang Asian Games edisi ke-19 tak akan mengalami perubahan. OCA percaya ajang terdebut bakal mencapai kesuksesan penuh melalui usaha bersama dengan semua pihak,” tulis pernyataan OCA.

2. China sudah membangun venue-venue pertandingan Asian Games

Seorang pria membawa bendera China dari sebuah rumah di seberang Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Chengdu, Provinsi Sichuan, China, Minggu (26/7/2020). (ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter)

Sebelumnya, Pihak panitia terpaksa membatalkan rencana awal menggelar Asian Games 2022. Padahal, HAGOC sudah siap melangsungkan ajang yang digelar di Hangzhou pada 10-25 September 2022.

Apalagi, China sudah siap menggelar Asian Games di Hangzhou, karena panitia setempat (HAGOC), sudah merampungkan pelbagai venue olahraga yang bakal digunakan.

COVID-19 varian omicron nyatanya masih menjadi momok berbahaya di China. virus tesebut bahkan kembali meluas di Negeri Tirai Bambu, khususnya di Shanghai dan Beijing. Pasien meninggal pun terus bertambah.

3. COVID-19 paksa China tunda Asian Games

Seorang pekerja memakai masker pelindung dan pelindung wajah saat tur media yang diselenggarakan pemerintah di Rumah Sakit Tongji menyusul penyebaran penyakit virus korona (COVID-19), di Wuhan, provinsi Hubei, China, Kamis (3/9/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song

Walhasil, pemerintah China kembali melakukan lockdown di beberapa wilayah. Beberapa perbatasan kota-kota yang terus mengalami peningkatan kasus bahkan ditutup dan dijaga ketat.

Dampaknya, aktivitas warga kembali dibatasi, tak terkecuali soal ajang-ajang olahraga yang kembali berhenti. Kompetisi sepak bola Liga Super China harus vakum hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Sebetulnya OCA dan panitia bisa saja menggelar Asian Games 2021 di akhir tahun 2022. Hanya saja, pertimbangan adanya Piala Dunia membuat ajang itu juga sulit digelar bersamaan. Sehingga, panitia nampaknya memilih sabar dan mengundurnya hingga 2023.