Hasil Max Verstappen di 5 Gelaran GP Australia Terakhir, Belum Menang

07 Apr 2022, 13:26 WIB

Max Verstappen raih podium ketiga pada GP Australia 2019. (formula1.com)

Formula 1 kembali ke Australia usai dua musim tak digelar akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Apalagi musim 2022 ini sirkuit Albert Park mengalami sejumlah perombakan di beberapa tikungan demi membuat balapan lebih seru.

Salah satu pembalap yang dinantikan penampilannya di Melbourne tentunya juara dunia 2021, Max Verstappen. Max musim ini tengah bersaing ketat dengan Charles Leclerc dalam perebutan gelar juara dunia.

Pembalap asal Belanda tersebut pun tercatat tak pernah menang di GP Australia. Prestasi terbaiknya hanyalah podium ketiga pada 2019. Berikut hasil Max Verstappen pada lima gelaran terakhir GP Australia.

1. Max gagal finis pada debutnya di GP Australia 2015

Max Verstappen gagal finis pada GP Australia 2015. (formula1.com)

Musim 2015 merupakan debut dari pembalap asal Belanda di Formula 1. Di usia yang masih 17 tahun, Max merupakan pembalap termuda yang melakoni debut di Formula 1, tepatnya di GP Australia.

Membalap untuk Toro Rosso, Max mampu membawa mobilnya start dari posisi ke-12. Sayang, pada saat balapan mobilnya mengalami masalah mesin di pertengahan balapan.

Alhasil, Max pun gagal finis di balapan debutnya. Padahal ia sempat berada di posisi kelima saat itu.

2. Verstappen hanya finis kesepuluh pada 2016

Max Verstappen dan Carlos Sainz pada GP Australia 2016. (formula1.com)

Pada musim 2016, Max Verstappen kian berkembang bersama Toro Rosso memasuki musim keduanya. Kali ini ia bahkan mampu menempati posisi kelima pada saat sesi kualifikasi.

Balapan ini sendiri sempat diwarnai kecelakaan mengerikan yang melibatkan Fernando Alonso dan Esteban Gutierrez. Beruntung keduanya tak mengalami cedera serius. Verstappen sendiri akhirnya harus puas finis di urutan kesepuluh.

3. Selesai kelima pada 2017

Max Verstappen finis kelima pada GP Australia 2017. (grandprix247.com)

Usai performanya yang menakjubkan bersama Toro Rosso, Red Bull akhirnya mempromosikan Max ke tim utama pada pertengahan musim 2016. Verstappen pun mampu menjawabnya dengan meraih kemenangan di GP Spanyol.

Kali ini pada GP Australia 2017, Max kembali tampil cukup baik. Pembalap asal Belanda tersebut mampu membawa mobilnya mengakhiri lomba di posisi kelima. Ia tak mampu mengejar mobil Ferrari dan Mercedes yang ada di depannya.

4. Pada 2018, Max hanya mampu mengakhiri balapan di urutan keenam

Max Verstappen mengalami spin pada GP Australia 2018. (autosport.com)

Pada 2018, Max Verstappen kembali tampil bagus di sesi kualifikasi. Kali ini ia mencatatkan waktu terbaik keempat di belakang Lewis Hamilton dan duo Ferrari, Kimi Raikkonen dan Sebastian Vettel.

Pada awal balapan, Max sempat mengalami spin yang membuatnya disusul beberapa pembalap. Meski begitu, ia masih bisa membawa mobilnya finis di urutan keenam, di belakang Fernando Alonso.

5. Raih podium ketiga pada 2019

Max Verstappen raih podium ketiga pada GP Australia 2019. (formula1.com)

Max Verstappen mengincar kemenangan pada GP Australia 2019, usai sebelumnya tak pernah masuk jajaran podium. Balapan ini juga menjadi kali pertama Red Bull bekerja sama dengan Honda sebagai pemasok mesin. Ia mengawalinya dengan merebut posisi keempat pada sesi kualifikasi.

Pada saat jalannya balapan, Max sempat berduel dengan Sebastian Vettel untuk merebut posisi ketiga. Pada akhirnya, Max sukses mempertahankan posisi ketiga miliknya dan berhasil meraih podium pertamanya di GP Australia.

Max Verstappen tercatat belum pernah menang ketika balapan di GP Australia. Akankah musim ini Max akan meraih kemenangan perdananya di sirkuit Albert Park?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.