Jakarta, IDN Times - Upacara pembukaan Asian Games 2022 akan berlangsung pada Sabtu (23/9/2023). Dua atlet Indonesia sudah ditunjuk sebagai pembawa bendera dalam barisan defile kontingen Indonesia.
Atlet voli putra Indonesia, Hernanda Zulfi, dan atlet Wushu Indonesia, Nandhira Mauriskha, mendapat tugas membawa Merah Putih dalam barisan defile skuad Garuda.
Kontingen Indonesia disebutkan akan menggunakan pakaian tradisional khas Indonesia.
Nandhira merupakan peraih medali perak di SEA Games Vietnam 2021 lalu di nomor Women's Taolu Jianshu. Sementara Hernanda merupakan atlet voli kelahiran Kota Batam yang berposisi sebagai middle blocker ini, turut membawa tim voli Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2019, 2021, dan 2023 saat di Kamboja lalu.
Nadira mengaku merasa terhormat bisa menjadi pembawa bendera, dan mengenakan pakaian adat mewakili kontingen Indonesia di ajang Asian Games 2022 Hangzhou, China.
“Sebuah kehormatan dan kebanggaan buat saya untuk bisa mewakili atlet Indonesia mengenakan pakaian adat untuk pembukaan nanti. Pastinya kesempatan ini juga memotivasi saya untuk bisa memberikan hasil yang terbaik di Asian Games ini, dan berharap bisa mengibarkan Bendera Merah Putih di podium nanti, amin,” ucap Nandhira.
Dalam keterangan tertulis, NOC mengatakan, Nandhira akan menjadi pembawa bendera dan mengenakan baju kurung adat Betawi.
Sementara Hernanda Zulfi disebutkan akan menggunakan pakaian adat lengkap dari Pulau Rote, pulau di ujung paling selatan Indonesia yang masuk dalam wilayah Nusa Tenggara Timur.
“Alhamdulillah yang pasti saya bangga banget bisa terpilih untuk menjadi pembawa bendera Indonesia mewakili kontingen. Rasa nervous pasti ada, tapi sedikit saja,” kata Nanda.
Indonesia mengirimkan 413 atlet yang akan bertanding di 30 cabang olahraga di Asian Games 2022 Hangzhou. CdM Kontingen Indonesia untuk Asian Games 2022, Basuki Hadimuljono, melaporkan hanya akan ada 100 atlet yang ikut dalam barisan defile kontingen Indonesia.
Basuki melaporkan, sejumlah atlet dari beberapa cabang olahraga telah lebih dulu bertolak ke China seperti atlet kriket, sepak bola, voli, voli pantai, dan modern pentathlon. Selain itu, ada beberapa cabang olahraga lainnya yang sudah lebih dulu menjalani pemusatan latihan (TC) di negara lain, termasuk China.