Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Indonesia Tak Patok Target Tinggi di Asian Para Games 2023

Ketua NPC Indonesia, Senny Marbun (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Jakarta, IDN Times - Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia bersiap menghadapi Asian Para Games 2023 yang akan berlangsung di Hangzhou, China, pada 22 hingga 28 Oktober 2023 mendatang. Tampil di pesta olahraga terbesar antar negara Asia itu, Indonesia nyatanya tak mematok target tinggi.

Hanya sembilan medali emas yang dibidik Pasukan Merah Putih di ajang ini. Cukup membingungkan, karena sebenarnya Indonesia berprestasi di ASEAN Para Games 2023.

1. Dirasa realistis

Para-atletik Indonesia menjalani try-out di Grand Prix Para-Atletik di Nottwil, Swiss (dok. NPC Indonesia)

Ketua NPC Indonesia, Senny Marbun, menyatakan sembilan medali emas sudah menjadi target yang realistis. Sebab, persaingan di level Asia lebih berat ketimbang Asia Tenggara.

"Kami bisa dapat sembilan emas saja sudah bagus banget. Saya gak patok sembilan, tapi kami dapat segitu saja sudah bagus banget. Musuh kami itu berat," ujar Senny ditemui di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Senin (3/7/2023).

2. Cabor paling andalan

Atlet Para Badminton Indonesia Leani Ratri Oktila (bwfbadminton.coml)

Sederet cabang olahraga dijadikan andalan oleh NPC Indonesia. Mulai dari para-bulu tangkis hingga para-atletik diyakini bisa menyumbang medali untuk Merah-Putih.

"Tapi, kami yakin lah bulu tangkis pasti dapat (medali). Catur juga pasti dapat. Atletik juga bisa raih perunggu, dan tenis meja perunggu," kata Senny.

3. Berpeluang bawa 50 atlet

Atlet para-angkat besi putri Indonesia, Ni Nengah Widiasih (https://www.kemenpora.go.id/)

Senny mengatakan, NPC Indonesia berkemungkinan mengirim 50 atlet untuk turun di Asian Para Games 2023 mendatang. Namun, dia menegaskan belum ada angka pasti soal jumlah atlet dan jumlah cabor yang akan diikuti tim Indonesia.

Menurut Senny, bisa saja nantinya lebih dari 50 atlet yang akhirnya dikirimkan untuk mewakili Indonesia.

"Jumlah 50 (atlet) itu tentatif. Bisa bertambah, atau berkurang. Paling banyak, gak sampai 60 (atlet) kayaknya," ujar Senny.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Margith Juita Damanik
EditorMargith Juita Damanik
Follow Us