Jakarta, IDN Times - Di hari ketiga perhelatan Asian Games XVIII, sejumlah atlet telah mengharumkan Indonesia dengan perolehan medali emas. Mereka adalah Tiara Andini Prastika dari cabang balap sepeda gunung, Lindswell Kwok dari cabang wushu dan Defia Rosmaniar dari cabang taekwondo.
Yuk, berkenalan dengan tiga srikandi kebanggaan Indonesia ini!
Atlet sepeda gunung yang satu ini berasal dari Semarang. Tiara awalnya menyukai road-bike, kemudian ia mulai mencicipi cabang downhill pada 2012. Meski dikabarkan sempat cedera saat menjalani pemusatan latihan, perempuan berusia 22 tahun itu nyatanya menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk Asian Games 2018. Terbukti, Tiara berhasil keluar sebagai juara di cabang balap sepeda gunung dengan catatan waktu 2 menit 33 detik.
Lindswell Kwok merupakan atlet wushu yang langganan panen emas di berbagai kejuaraan, di antaranya dalam ajang SEA Games pada 2011, 2013, 2015 dan 2017. Ia juga berhasil meraih tiga medali emas dalam kejuaraan wushu tingkat dunia pada 2009, 2013 dan 2015.
Medali emas yang ia raih di Asian Games 2018 menambah daftar prestasinya di dunia olahraga. Berkat prestasinya yang gemilang, Lindswell mendapat julukan Ratu Wushu Asia.
Perempuan kelahiran Bogor, 25 Mei 1995 ini sudah menggemari Taekwondo sejak SMP. Puluhan penghargaan tingkat nasional hingga Internasional berhasil ditorehkannya, di antaranya medali perunggu dari nomor Women's Team Poomsae di SEA Games 2017 dan dua medali emas pada Austria Open Poomsae Vienna G1 Tournament 2017.
Keberhasilan Defia menyabet medali emas menjadi kebanggaan bagi Indonesia karena bisa memperoleh medali emas untuk pertama kalinya di cabang taekwondo.