Islam Makhachev Incar Rekor Khabib saat Lawan Dustin Poirier

30 Mei 2024, 15:51 WIB

Islam Makhachev sedang memegang sabuk juaranya. (instagram.com/islam_makhachev)

Jakarta, IDN Times - Duel akbar akan tersaji di atas arena Ultimate Fighting Championship 302, Minggu pagi WIB (2/6/2024). Petarung asal Dagestan, Islam Makhachev, akan mempertahankan sabuk juara kelas ringan yang dipegangnya dengan menghadapi Dustin Poirier.

Ini menjadi laga yang dinanti-nantikan karena Islam sudah dua kali mempertahankan gelar juaranya dan menyabet status Raja di kelas ringan. Menarik, karena Poirier merupakan salah satu petarung yang tangguh dengan statistik mengesankan pula di divisi ini.

1. Mau lampaui Khabib

Khabib dan Islam (instagram.com/islam_makhachev)

Ada misi yang diusung Islam dalam duel melawan Poirier. Dia berharap bisa melewati rekor seniornya, Khabib Nurmagomedov di UFC.

Saat ini, Islam dan Khabib sama-sama mengoleksi rekor 12 kemenangan beruntun. Jika berhasil menang atas Poirier, maka Islam bisa melewati catatan Khabib dan menjadi The Greatest of All Time (GOAT) yang baru di kelas ringan.

Selain itu, Islam juga bertekad memecahkan rekor untuk mempertahankan gelar paling lama di kelas ringan, tiga kali. Belum pernah ada petarung di kelas ringan yang mencetak torehan tersebut.

2. Poirier bukan lawan enteng

Dustin Poirier (kiri), Jorge Masvidal (tengah) dan Justin Gaethje (kanan) dalam perebutan gelar BMF kedua. (instagram.com/justin_gaethje)

Tapi, tugas Islam tak akan mudah. Poirier merupakan lawan tangguh dan sudah mengalahkan Conor McGregor secar back to back.

Dia juga mampu mencatatkan sembilan kemenangan KO/TKO. Catatan ini merupakan terbanyak di kelas ringan, divisi yang dikenal sebagai paling keras persaingannya dalam UFC.

3. Khabib yakin Islam berjaya

Khabib dan Islam (instagram.com/islam_makhachev)

Kemampuan Poirier sebenarnya sudah diakui Khabib. Secara jujur, The Eagles merasa Poirier merupakan lawan paling tangguh yang pernah dihadapinya. Meski begitu, Khabib menilai Islam akan menang dan melewati rekor sempurnanya di UFC.

"Islam sangat tangguh, sejujurnya begitu tajam. Ini laga paling penting buatnya. Kali ketiga baginya mempertahankan gelar, sangat dekat untuk memecahkan rekor sepanjang masa kelas ringan. Dia sangat dekat," ujar Khabib dikutip UFC Embedded.