Jokowi-Prabowo Berpelukan, Ini Pesan yang Ingin Disampaikan Hanifan

29 Agu 2018, 19:05 WIB

Dok. IDN Times

Jakarta, IDN Times - Pesilat Indonesia Hanifan Yudani Kusumah mengaku spontan memeluk Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Prabowo Subianto.

Saat itu Hanifan baru saja meraih medali emas Asian Games dalam pertandingan yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Rabu (29/8). Beberapa saat setelah dinyatakan menang, Hanif langsung menghampiri Prabowo dan Jokowi.

Setelah menyalami keduanya, Hanif tiba-tiba merangkul dan memeluk Jokowi dan Prabowo. Momen ini lantas menjadi viral.

1. Hanif merasa terharu

IDN Times/Helmi Shemi

Setelah memeluk Jokowi dan Prabowo Hanif merasa terharu. "Sensasinya terharu," sebut Hanif di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Rabu (29/8). Ia mengatakan sikapnya ini ia lakukan secara spontan.

2. Indonesia harus saling menghargai di tengah saling hujat di sosmed

IDN Times/Helmi Shemi

Alasan Hanif memeluk Jokowi dan Prabowo untuk menyampaikan pesan agar masyarakat Indonesia harus saling menghargai di saat banyak hujatan bagi Jokowi dan Prabowo di media sosial.

"Pertama-tama saya kenapa harus memperat seperti itu karena Indonesia harus saling menghargai. Karena banyak di sosmed kan saling mencerca Prabowo dan Jokowi tapi sisi lain tidak seperti itu. Makanya dengan pencak silat, budaya bangsa Indonesia saya memperat silaturahmi kita," pesan Hanif.

3. Jokowi dan Prabowo tidak ada masalah

Dok. IDN Times

Hanifan juga berpesan agar masyarakat Indonesia tahu bahwa kedua tokoh tersebut tidak memiliki masalah.

"Biar tahu masyarakat Indonesia Prabowo dan Jokowi tidak ada apa-apa. Hanya itu orang-orang yang syirik karena kesuksesan mereka," ucap Hanif. "Jadi kita harus menjaga hati kita sama-sama. Kita satu bangsa satu negara, masa kita harus terpecah karena hal tidak penting," pungkasnya.