Jakarta, IDN Times - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie berhasil mengunci kemenangan dalam laga final Hong Kong Open 2023 melawan wakil Jepang, Kenta Nishimoto. Ini jadi gelar juara kedua bagi Jonatan Christie tahun ini.
Usai laga final, Jonatan membocorkan kunci kemenangannya di turnamen BWF Super 500 tersebut. Kemenangan Jonatan itu memastikan Indonesia menjadi juara umum di Hong Kong Open 2023.
Secara skill dan kemampuan, posisi Jonatan terbilang imbang dengan Nishimoto. Menurut Jojo, sapaan akrab Jonatan, yang membedakan saat laga final adalah kerja keras di lapangan.
Ini dilakukan Jojo juga setelah belajar dari laga Nishimoto kontra tunggal putra Indonesia lainnya, Anthony Sinisuka Ginting di semifinal.
"Kunci kemenangan saya adalah pantang menyerah, karena kita tahu Nishimoto adalah pemain yang sangat-sangat ulet dan susah dimatikan. Kemarin, (Anthony Sinisuka) Ginting yang sudah menyerang dengan bagus tapi tidak bisa menembusnya," ujar Jonatan.
Kemenangan ini besar maknanya bagi Jonatan. Maklum, performa Jojo sempat drop di beberapa turnamen. Gelar Hong Kong Open 2023 jadi gelar juara kedua untuk Jonatan sepanjang 2023 ini, setelah Indonesia Masters.
Gelar ini dipersembahkan Jojo untuk orang-orang istimewa. Termasuk almarhum kakaknya.
"Gelar ini saya persembahkan untuk Tuhan Yesus Kristus, orang tua, kakak saya yang sudah bersama Tuhan di sana dan pastinya untuk PBSI, pelatih, tim support dan tentunya seluruh masyarakat Indonesia," ujar Jojo.
Kemenangan Jojo memastikan Indonesia menjadi juara umum Hong Kong Open 2023. Indonesia secara total membawa pulang dua gelar juara dan satu gelar runner-up.
Sebelum Jojo, ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti lebih dulu mengunci gelar juara untuk Merah-Putih. Selan itu, ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga pulang dengan status runner-up.