Kabar Baik dari Sirkuit Mandalika, Siap Dipakai MotoGP 2022

Selain pengaspalan service road, sejak 3 Juli 2021, pekerjaan aspal lapis kedua (AC-Binder) untuk sirkuit ini sudah mulai dikerjakan. Segmen pertama telah rampung, dan tinggal dilanjutkan ke segmen-segmen berikutnya. Pekerjaan aspal lapis kedua ini diperkirakan selesai pertengahan Juli 2021.

Untuk proses homologasi sirkuit sendiri, MGPA memperkirakan hal tersebut akan dilaksanakan minimal pada akhir Juli atau maksimal awal Agustus 2021 mendatang. Semua menunggu pekerjaan aspal lapis terakhir pada tracklane.

"Kemudian, pekerjaan lapisan terakhir (Stone Mastic Asphalt/SMA) pada tracklane akan selesai sebelum proses homologasi yang akan dilaksanakan pada akhir Juli hingga awal Agustus 2021 mendatang," lanjut MGPA dalam akun instagramnya.

Selain fokus pada pengaspalan sirkuit, ruangan race control juga jadi fokus dari pihak MGPA. Ruangan ini nantinya akan jadi tempat supervisi sekaligus mengatur jalannya balapan. Ruangan ini juga akan menjalani proses homologasi, bersamaan dengan sirkuit.

Alhasil, MGPA pun mengebut pembangunan ruang race control. Sekarang, progres pembangunan ruangan tersebut sudah mencapai 65 persen dan akan selesai pada akhir Juli 2021. Desain atap dari ruang race control juga terinspirasi dari atap rumah adat Desa Sasak Sade di Lombok Tengah.

"Uniknya, desain atap bangunan dua lantai ini terinspirasi dari atap Bale Lumbung, salah satu jenis rumah adat Desa Sasak Sade di Lombok Tengah yang merupakan simbol kemakmuran dan kesejahteraan bagi masyarakat suku Sasak dan sebagai lambang identitas dari Lombok Tengah," tutur MGPA.

Sirkuit Mandalika rencananya akan menggelar ajang World Superbike pada 2021 mendatang. Ajang ini nantinya akan dihelat pada 12 sampai 14 November 2021, diikuti 16 tim dan 21 pembalap dari seluruh dunia.

Sedangkan, untuk MotoGP, Mandalika diperkirakan baru akan masuk kalender pada 2022 mendatang. Namun, pihak Dorna selaku operator MotoGP, membuka peluang bagi Mandalika untuk menggelar sesi tes pada akhir 2021 mendatang.