Jakarta, IDN Times - Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan kalah di babak 32 besar All England 2024. Pasangan gaek ini tumbang 18-21, 14-21 saat melawan unggulan pertama asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Kamis (14/3/2024) dini hari WIB.
Usai kekalahan itu, Hendra/Ahsan tetap bersyukur dengan hasil yang didapatkan di All England 2024.
Hendra/Ahsan mengaku, All England selalu jadi turnamen yang istimewa. Bagi Hendra Setiawan, turnamen ini terasa berbeda lantaran penontonnya selalu ramai sejak hari pertama dibandingkan dengan turnamen Eropa lainnya.
Usai kalah dari Rankireddy/Shetty, pasangan yang akrab disapa The Daddies mengucapkan terima kasih atas dukungan publik selama menjalani turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini.
Menariknya, usai tersingkir dari All England Hendra menyinggung soal kemungkinan pensiun.
"Terima kasih sudah menjadikan kami kesayangan publik semua terutama di All England ini. Tapi kalau bicara (pensiun), pasti ada waktunya. Tidak mungkin kami main sampai umur 50 tahun misalnya," kata Hendra Setiawan.
Tak ada pembelaan diri, Hendra/Ahsan mengaku banyak kecolongan saat menjalani laga tadi. Tak cuma itu, mereka juga menilai performa Rankireddy/Shetty tengah dalam masa puncak.
"Tadi memang kami kalah dalam permainan. Banyak tercegat mereka yang bermain cepat ke depan dengan tempo yang tinggi juga. Kami kesulitan dengan pola tersebut," kata Hendra Setiawan.
Kekalahan di babak 32 besar All England 2024 tak mau diambil pusing Hendra/Ahsan.
Pada edisi 2023 lalu, Hendra/Ahsan keluar sebagai runner-up usai bermain di All Indonesian Final. Mereka digebuk Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan skor 21-17, 21-14.
Meskipun pencapaian kali ini menurun, Hendra/Ahsan mengaku tetap menikmati turnamen Super 1000 ini.
"Kami tetap bersyukur apapun hasilnya. Selamat kepada pasangan India yang memang sangat bagus," kata Ahsan.