Kalimat Perpisahan dari Joachim Loew untuk Jerman

30 Jun 2021, 22:05 WIB

https://twitter.com/supersporttv/status/879384104122318848

Jakarta, IDN Times - Joachim Loew pada akhirnya harus berpisah dengan Jerman. Laga kontra Inggris di Wembley Stadium dalam babak 16 besar Piala Eropa 2020, Rabu dini hari WIB (30/6/2021), menjadi yang terakhir buat Loew bersama Jerman.

Sayangnya, dalam kesempatan itu, Loew harus menelan pil pahit dalam perpisahan dengan Jerman. Tak ada trofi yang diraih Loew di akhir kepemimpinannya, Jerman justru takluk dua gol tanpa balas di babak 16 besar dari Inggris.

"Saya akan tetap menjadi penggemar tim nasional Jerman," ujar Loew mengutip dari ZDF.

1. Kekecewaan Loew

Joachim Loew (Instagram.com/dfb_team)

Kegagalan Der Panzer di Piala Eropa 2020 diakui Loew menjadi bagian kesalahannya. Dia juga bersedia pasang badan atas kegagalan Jerman di Piala Eropa 2020.

"Saya meminta maaf bahwa kami mengecewakan penggemar kami. Butuh beberapa waktu untuk benar-benar memproses kekecewaan ini," ujar Loew.

2. Harapan Loew

Potret Joachim Loew (instagram.com/dfb_team)

Loew percaya Jerman punya masa depan yang baik. Pelatih baru yang menangani Jerman, diyakini Loew, bisa membawa perubahan yang positif.

Dengan ditangani pelatih baru, yakni Hansi Flick, Loew percaya kalau Jerman akan bangkit dan kembali bicara banyak di pentas internasional.

"Saya berharap Hansi Flick, sebagai penerus tongkat estafet, mendapatkan yang terbaik dan semoga sukses. Jantungku akan terus berdetak sebagai hitam, merah, emas," ujar dia lagi.

3. Akhir pahit buat Loew

Jelang Piala Eropa 2020, Jerman tumbangkan Latvia 7-1 dalam laga uji coba, Selasa (8/7/2021). (dfb.de).

Kekalahan Jerman saat melawan Inggris di Wembley Stadium menjadi mimpi buruk Loew. Sebab, ini jadi kali kedua secara beruntun, Jerman tak bisa melaju ke perempat final turnamen mayor.

Sebelumnya, Die Mannschaft sudah babak belur di Piala Dunia 2018. Mereka tak lolos fase grup kala itu. Kekalahan dari Inggris, melengkapi derita Jerman dalam tiga tahun terakhir.

"Ini adalah kekecewaan besar bagi kami. Sedangkan, kami berharap lebih dari ini," jelas Loew.