Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi saat berlaga di All England 2025 (dok. PP PBSI)
Dalam tiga bulan terkahir, Karel digantikan asisten peltih Nityya Krishinda Maheswari menjadi juru taktik ganda putri pelatnas. Ini karena Karel masih butuh waktu untuk bergabung ke skuad Pelatnas.
Lama memantau para altet dari luar lapangan, Karel mengaku kemampuan para pemain malah melebihi ekspektasinya.
“Kalau menurut saya sih tidak seperti yang saya bayangin,” kata Karel ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung.
Karel mengaku kadang dalam pertandingan menyoroti masalah konsistensi pemain ganda putri Indonesia. Semula, dia berpikir itu terjadi karena kebiasaan para pemain saat menjalani latihan.
“Jadi saya pikir mungkin di latihannya juga mereka itunya juga mungkin kurang ya. Tapi pas saya lihat kemarin, saya coba semua termasuk cukup lah menurut saya ya. Memang sedikit di poin-poin terakhir sedikit turun, tapi saya bilangin lagi gitu mereka bisa naikin lagi,” kata Karel.