Jakarta, IDN Times - Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan melontarkan candaan soal Indonesia Open. Pasangan senior ini berkelakar tahun ini akan jadi ajang Indonesia Open terakhir mereka.
Candaan ini dilontarkan Hendra/Ahsan usai menaklukkan pasangan Thailand, Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren dengan skor 21-16, 21-17 di babak pertama Indonesia Open 2023.
Candaan mereka bahkan merembet pada pernyataan Hendra soal Olimpiade terakhir.
Ditanya soal tanggapan mereka lantaran Indonesia Open 2023 akan jadi gelaran Indonesia Open terakhir di Istora Senayan, Hendra/Ahsan malah menjawab dengan canda.
“Jadi Indonesia Open terakhir ya di Istora? Mungkin juga Indonesia Open terakhir buat kita tahun ini,” ujar Mohammad Ahsan kepada para jurnalis dalam konferensi pers usai pertandingan pada Rabu (14/6/2023).
Sempat membuat suasana nyaris hening, Ahsan menyambung kelakarnya. “Tahun depan Insya Allah bisa balik lagi,” kata Ahsan disambut tawa.
Candaan turnamen terakhir jadi hal biasa bagi Hendra/Ahsan. Bagaimana tidak, usai mengikuti Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Hendra Setiawan sempat menuliskan bahwa itu merupakan Olimpiade terakhirnya.
Namun, Hendra justru tampil bersama Ahsan di ajang Olimpiade Tokyo 2020 usai mengantongi tiket kualifikasi. Pulang tanpa medali, Hendra kembali menyebutkan Tokyo 2020 menjadi Olimpiade terakhirnya.
Namun, seperti yang diketahui, Hendra/Ahsan masih aktif bertanding dan masih dalam trek untuk berebut tiket kualifikasi Paris 2024.
“Mungkin (maksudnya) last Olympic, itu last Olympic tahun itu ya,” kata Ahsan kembali disambut tawa.
Bagi Hendra/Ahsan, meninggalkan Istora Senayan tidak akan menjadi hal mudah. Terlalu banyak kenangan manis dan pahit ditorehkan pasangan yang akrab disapa The Daddies ini di Istora Senayan.
“Karena kita dari junior sampai sekarang bermain dan alhamdulillah pernah juara di sini. Itu kenangan bagus,” kata Ahsan.
Di sisi lain, Hendra berharap bulu tangkis Indonesia bisa lebih baik lagi kedepannya setelah berpindah lokasi sejalan dengan prestasi mereka
“Ke depan pindah stadium, semoga bisa lebih baik lagi,” kata Hendra.
PBSI sudah lebih dulu mengumumkan, Indonesia Open 2023 akan jadi edisi terakhir turnamen BWF Super 1000 itu digelar di Istora Senayan, Jakarta. Rencananya, edisi 2024 akan digelar di Indoor Multifunction Stadium, GBK, Jakarta.