Usai melewati chequered flag di Sirkuit Phillip Island, Zarco resmi jadi kampiun MotoGP. Tanpa ragu, pembalap Prancis ini merayakannya dengan melakukan aksi backflip. Ini sebuah tradisi selebrasi dari masa ketika ia sering menang di kelas lebih ringan.
Zarco harus melewati 120 balapan, meraih 19 podium, merebut 8 pole position, dan memimpin di 91 kali putaran balapan hingga akhirnya menang. Ia menanati selama 6 tahun dan 290 hari. Saat menang, Zarco berusia 33 tahun.
“Butuh waktu yang lama, dari 2017 hingga 2023. Aku pikir kemenangan itu tidak akan pernah terjadi. Jadi, ketika itu terjadi, aku bisa bilang bahwa itu sangat melegakan,” kata rider bernomor 5 itu dilansir Crash.
Dengan satu kemenangan, Johann Zarco masuk deretan pembalap asal Prancis yang jadi kampiun di kelas premier. Termasuk Zarco, hanya ada lima pembalap elite Prancis dalam daftar. Kampiun lainnya adalah Fabio Quartararo, Regis Laconi, Christian Sarron, dan Pierre Monneret.
Sejak 2024, Johann Zarco memperkuat tim satelit Castrol Honda LCR. Zarco memacu Honda yang kini tengah berjuang mengembalikan performa terbaiknya. Bersama Honda, bisakah Zarco meraih kembali kemenangan?