Le Minerale Running Squad Siapkan Pelari Lampaui Limit di JRF 2025

Selama 11 minggu, peserta Le Minerale Running Squad dilatih dengan pendekatan holistik oleh pelatih berpengalaman dari Gantar Velocity. Program ini mencakup aspek teknis, fisik, mental, hingga medis agar para pelari pemula bisa menjalani debut marathon dengan aman dan optimal. Bukan hanya soal berlari lebih jauh, tetapi juga bagaimana tubuh dan pikiran dipersiapkan menghadapi tantangan jarak 42,195 km.

Yuna Eka Kristina selaku Head of Public Relations and Digital Le Minerale, menegaskan bahwa tujuan program ini bukan sekadar memberi pelatihan. Lebih dari itu, Le Minerale ingin mengembangkan komunitas lari yang sehat, berkelanjutan, dan saling mendukung. “Sebagai brand yang mendukung hidup sehat, Le Minerale ingin menjadi partner setiap orang dalam berolahraga, bukan hanya dari sisi produk, tapi juga lewat motivasi dan pendampingan,” ujarnya.

Untuk memastikan peserta siap menghadapi debut marathon, Le Minerale menghadirkan tim expert mulai dari pelatih profesional Gantar Velocity hingga sport medicine expert. Peserta dibekali paket komplit yang mencakup latihan fisik, edukasi teknik, manajemen mental, hingga pemenuhan nutrisi. Tujuannya agar mereka bisa tampil optimal di hari perlombaan.

Coach Agung dari Gantar Velocity menuturkan bahwa Virgin runners memerlukan bimbingan detail sejak dasar. “Dari cara berlari, mengatur tempo, hingga frekuensi latihan, semua harus diperhatikan. Itu sebabnya penting ada pelatih kompeten yang mendampingi prosesnya,” jelasnya. Dengan pendekatan ini, pelari pemula tidak hanya siap secara fisik, tetapi juga lebih percaya diri menghadapi marathon pertama mereka.

Program training Le Minerale Running Squad terdiri dari berbagai jenis latihan, mulai dari recovery run, easy run, tempo run, interval, hingga long run. Selain itu, peserta juga akan mengikuti sesi edukasi, strength training, dan running drills untuk memperbaiki teknik lari. Pendekatan ini memastikan bahwa setiap peserta dapat berlari lebih efisien sekaligus terhindar dari cidera.

Coach Agung menambahkan bahwa aspek nutrisi juga tak kalah penting. Pelari jarak jauh perlu menjaga pola makan bergizi serta asupan mineral. “Kebutuhan mineral bisa dipenuhi oleh Le Minerale, yang mengandung mineral esensial berkualitas agar performa lari semakin meningkat,” jelasnya. Dengan kombinasi latihan dan nutrisi yang tepat, pelari diharapkan mampu mencapai garis finish dengan kondisi prima.

dr. Adrian Setiaji, Sp.KFR, AIFO-K, atau akrab disapa Dokter Medok, turut menekankan pentingnya cairan dan mineral dalam menunjang performa pelari. Menurutnya, mineral berfungsi meningkatkan metabolisme otot, menjaga performa tetap optimal, sekaligus mencegah risiko cidera. “Karena tidak semua air mineral itu sama, pilihlah air mineral yang mengandung mineral esensial dan jelas mencantumkan kandungannya di kemasan,” ungkapnya.

Kesadaran akan pentingnya mineral ini juga dirasakan langsung oleh para peserta. Novi, salah satu pelari yang menargetkan menyelesaikan Virgin Full Marathon dalam waktu 4 jam 30 menit, mengaku antusias mengikuti program. “Latihan yang diarahkan Coach Agung benar-benar mempersiapkan kita supaya kuat sampai garis finish,” ujarnya penuh semangat.

Program Le Minerale Running Squad merepresentasikan komitmen jangka panjang Le Minerale dalam mengembangkan ekosistem lari di Indonesia. Sebagai produk asli tanah air yang telah dipercaya di berbagai ajang lari bergengsi, Le Minerale tidak hanya menghadirkan air mineral berkualitas, tetapi juga aktif mendorong komunitas pelari lewat program inovatif. Dengan pendampingan profesional dan dukungan penuh, ratusan pelari siap membuktikan diri di debut Virgin Marathon mereka, sembari membawa semangat gaya hidup sehat bersama Le Minerale. (WEB/AD)