Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi lompat jauh (pexels.com/Eddie)

Lompat jauh merupakan salah satu cabang dari olahraga atletik yang mengharuskan pesertanya melakukan lompatan sejauh mungkin. Peserta dengan gerakan yang tepat dan lompatan terjauh akan memenangkan pertandingan.

Namun, sebelum melompat, peserta harus melakukan beberapa tahapan gerakan terlebih dahulu. Mulai dari berlari, lepas landas, melayang, dan akhirnya mendarat di area yang telah ditentukan.

Berikut teknik dasar, jenis-jenis gaya, peraturan, dan bentuk lapangan lompat jauh. Ketahui penjelasannya di bawah ini, ya.

1. Teknik dasar lompat jauh

ilustrasi lompat jauh (unsplash.com/hafeez)

Teknik dasar lompat jauh terdiri dari empat tahapan, yaitu awalan, lepas landas, melayang, dan mendarat. Atlet atau peserta harus melakukan semua tahapan gerakan tersebut dengan benar agar lompatannya dianggap sah oleh wasit.

Berikut penjelasan empat teknik dasar lompat jauh:

1. Awalan

Tahap awalan saat lompat jauh adalah gerakan lari sprint menuju papan lepas landas. Pada tahapan ini, atlet biasanya berlari sekitar 20—22 langkah sebelum akhirnya sampai pada papan lepas landas. Namun, pemula biasanya memulainya dengan 8—10 langkah.

Dalam melakukan awalan, peserta lompat jauh harus memperkirakan besar langkah, kecepatan, dan momentum yang tepat. 

2. Lepas landas

Setelah berlari, tahap lompat jauh berikutnya adalah lepas landas. Pada tahap lepas landas, salah satu kaki menapak di permukaan tanah untuk menopang badan sekaligus melakukan tolakan.

Agar gerakan tolakan maksimal, pastikan kaki menapak sempurna pada permukaan tanah. Hindari bertumpu hanya pada tumit karena bisa mengurangi momentum saat melompat. Hindari juga melompat dengan bertumpu pada jari kaki karena bisa membuat tubuh tidak stabil dan lompatan jadi kurang maksimal.

3. Melayang

Setelah melakukan tolakan, atlet juga harus menguasai teknik saat melayang di udara. Ada beberapa gaya saat tahap melayang dalam lompat jauh, antara lain gaya jongkok, menggantung, dan berjalan di udara.

Biasanya gaya jongkok menjadi gaya paling umum yang sering dipelajari pemula. Sedangkan gaya yang paling sulit dilakukan adalah gaya berjalan di udara karena membutuhkan kecepatan dan fleksibilitas tubuh.

4. Mendarat

Tahap lompat jauh yang terakhir adalah mendarat di bak pasir yang disediakan. Supaya pendaratan maksimal, atlet bisa melakukan manuver.

Biasanya atlet akan menjaga kaki berada di depan tubuh agar hasil lompatannya maksimal. Caranya dengan mendorong tumit ke atas dan kepala ke bawah.

2. Jenis-jenis gaya lompat jauh

ilustrasi lompat jauh (pexels.com/Elkhan)

Seperti yang disebut sebelumnya, ada tiga jenis gaya lompat jauh, yaitu gaya jongkok, menggantung, dan berjalan di udara. Berikut penjelasan jenis-jenis gaya lompat jauh:

  1. Gaya jongkok: Gaya lompat jauh paling umum dan mudah untuk pemula. Gaya ini dilakukan dengan mengangkat kaki ke posisi menyentuh tangan setelah melakukan tahap lepas landas.
  2. Gaya menggantung: Gaya lompat jauh yang dilakukan dengan merentangkan kedua tangan dan kaki seperti menggantungkan tubuh. Setelah mempertahankan gerakan ini, dorong kaki ke depan untuk pendaratan.
  3. Gaya berjalan di udara: Gaya lompat jauh yang paling sulit karena membutuhkan banyak gerakan. Gaya ini dilakukan dengan memutar lengan dan kaki selama melayang, seperti gerakan berjalan pada umumnya. Gerakan ini dilakukan agar mendapatkan jarak lompatan terjauh.

3. Peraturan lompat jauh

ilustrasi lompat jauh (pexels.com/RUN4)

Olahraga lompat jauh memiliki sejumlah aturan yang paling mendasar, mulai dari tahap lompatan hingga perlengkapan pelompat. Berikut peraturan lompat jauh menurut World Athletics:

  • Seluruh tahap lompatan harus selesai dalam waktu satu menit setelah pelompat melangkah di lintasan lari.
  • Kaki pelompat tidak boleh melewati bagian tepi garis pelanggaran atau foul line yang berada persis setelah balok lepas landas. Jika kaki melewati garis, maka lompatan dianggap tidak sah.
  • Pelompat biasanya memiliki tiga kali kesempatan. Lompatan yang tidak sah akan mengurangi kesempatan.
  • Setelah pelompat selesai melompat, wasit akan mengukur jarak lompatan dari tepi gaaris pelanggaran hingga titik pendaratan.
  • Pelompat tidak boleh menggunakan sepatu lari yang memiliki ketebalan sol lebih dari 13 mm.

4. Lapangan lompat jauh

ilustrasi lompat jauh (pexels.com/Chris)

Lapangan lompat jauh memiliki dua bagian utama, yaitu lintasan lari dan bak pasir untuk mendarat. Berikut ukuran lapangan lompat jauh:

  • Lintasan lari: Panjang minimal 40 meter. Pada bagian ujung, ada balok untuk lepas landas dengan tebal 5 cm, lebar 20 cm. Jarak balok dan bak pasir adalah 1 meter.
  • Bak pasir: Panjang 9 meter dan lebar antara 2,75 hingga 3 meter.

Nah, demikianlah penjelasan tentang olahraga lompat jauh, mulai dari teknik dasar, gaya, peraturan, dan lapangannya. Mau coba?

Editorial Team