Jakarta, IDN Times - Los Angeles Lakers tengah berada dalam keterpurukan. Di awal NBA 2022/23, mereka tidak mampu menyajikan permainan ciamik. Sialnya lagi, di tengah kesedihan ini, para bintangnya diprediksi bakal pergi, termasuk LeBron James.
Dilansir Marca, James disebut-sebut bakal segera pergi dalam waktu dekat. Dia dikabarkan tidak ingin jadi bagian dari revolusi Lakers, yang baru akan terjadi pada musim 2023/24. Dia rupanya sudah tidak ingin menyia-nyiakan waktu lagi.
Menurut sumber Bleacher Report, Chris Haynes, James disebut tidak ingin menyia-nyiakan permainan level tingginya, hanya demi menunggu penguatan tim di musim 2023/24. Ungkapan ini seolah menyiratkan bahwa James ingin mencari klub baru.
Kehilangan James jelas jadi sesuatu yang akan berpengaruh terhadap Lakers. Sejauh ini, eks penggawa Cleveland Cavaliers itu jadi poros utama permainan Lakers, termasuk ketika mereka meraih gelar pada 2020 silam.
Selain James, beberapa pemain Lakers lain juga sudah minta untuk dijual. Salah satunya adalah Anthony Davis. Berdasarkan beberapa sumber, Davis bahkan sudah meminta dirinya untuk dijual ke Chicago Bulls.
Russell Westbrook juga jadi sosok yang diprediksi akan dijual oleh Lakers. Kehadirannya sejauh ini belum memberikan dampak berarti bagi Lakers, di tengah harga kontraknya yang sangat mahal, mencapai 47 juta dolar AS (setara Rp725,7 miliar).
Di tengah banyaknya pemain yang ingin hengkang, ada rumor yang menyebut bahwa Lakers baru akan menjual pemain saat Thanksgiving nanti, atau sekitar akhir November. Untuk sekarang, Lakers masih akan tetap mempertahankan skuad yang ada.
Ini berarti, Lakers harus menjalani sisa bulan November 2022 dengan para pemain yang sudah tak kerasan di klub, termasuk LeBron James. Akankah mereka mampu melalui bulan ini dengan hasil yang ciamik?