Luapan Emosi dan Tangis Marc Marquez yang Pecah di Portimao

19 Apr 2021, 13:10 WIB

potret Marc Marquez (motogp.com)

Jakarta, IDN Times - Minggu (18/4/2021) jadi waktu yang spesial bagi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Untuk pertama kalinya setelah setahun menepi akiba cedera, dia kembali lagi ke lintasan MotoGP. Sirkuit Algarve di Portimao jadi saksi kembalinya The Baby Alien.

Memang, Marquez tidak menjuarai balapan tersebut. Dia kalah dari Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, dan Joan Mir, yang berhasil naik podium. Dia hanya mampu finis di posisi ketujuh, setelah pada babak kualifikasi, mencatatkan waktu tercepat keenam.

Namun, bagi Marquez, hal itu sudah cukup. Baginya, yang terpenting adalah mampu mengendarai motor RC andalannya lagi dan menyelesaikan satu sesi balapan penuh. Ledakan emosi pun menguasai sanubari Marquez selepas balapan.

1. Marquez sampai menangis

Dalam sebuah unggahan di akun twitter MotoGP, tertangkap sebuah momen Marquez menangis di depan tim mekanik dan staf-staf Repsol Honda yang lain. Sembari duduk, dia tampak seperti bercerita kepada sejumlah staf dan tim mekaniknya.

Tampak juga, beberapa kali Marquez mengusap wajah dan kepalanya, baik itu dengan tangan maupun handuknya. Ada perasaan gembira campur haru yang terpancar dari pembalap asal Spanyol tersebut.

2. Marquez akui tidak bisa menutupi luapan emosinya

Marc Marquez. (motogp.com)

Marquez mengaku sejatinya adalah pribadi yang berusaha untuk menyimpan emosi di dalam hati. Namun, pada Minggu (18/4/2021) kemarin, melihat tim mekaniknya beserta staf, plus motor RC yang siap ditunggangi, dia tidak mampu menahan luapan emosinya.

"Ketika datang ke box pembalap dan melihat semua tim mekanik di situ, saya tidak bisa menahan luapan emosi. Ini mimpi saya sejak lama, untuk mengaspal lagi, dan mengakhiri sesi balapan MotoGP dengan baik," ujar Marquez, dilansir Crash.

"Ini adalah sebuah langkah terbesar dalam proses rehabilitasi yang saya jalani. Saya sudah merasa jadi pembalap MotoGP lagi saat ini, karena bisa menyelesaikan balapan dengan baik," lanjutnya.

3. Marquez akui sempat kehilangan sentuhan

motogp.com

Sebenarnya, pada babak kualifikasi kemarin, Marquez sempat bikin sensasi. Dia mampu memulai balapan dari posisi enam, kendati baru mentas lagi di MotoGP akibat cedera. Pada awal-awal balapan, Marquez juga sempat menyodok ke peringkat ketiga.

Namun, Marquez mengaku sempat kehilangan sentuhan di tengah balapan. Alhasil, rival-rivalnya sukses mendahului, hingga sempat tertinggal di belakang. Namun, pada akhirnya, dia mampu menyesuaikan diri dan finis di posisi tujuh.

"Setelah balapan memasuki enam lap, saya berpikir, 'Oke, saatnya ambil napas'. Jika tidak, saya tidak akan bisa menyelesaikan balapan. Saya mendinginkan diri, dan baru bisa menyesuaikan. Di masa akhir balapan, rasanya catatan waktu saya bagus," ujar Marc Marquez.