Honda menggelar acara Honda Thanks Day pada 27 November 2022 lalu. Dalam acara tersebut, para pembalap bermesin Honda dari berbagai ajang balap berkumpul, saling bercengkerama, dan menyapa para penggemar di Sirkuit Motegi.
Salah satu momen yang terjadi dalam Honda Thanks Day adalah pertemuan antara Max Verstappen dan Marc Marquez. Keduanya saling lempar pujian atas pencapaian satu sama lain yang mengesankan dalam beberapa musim terakhir.
Max Verstappen dan Marc Marquez memang berada di ajang balap berbeda. Verstappen beradu cepat di balik kemudi mobil Formula 1, sedangkan Marc Marquez menunggangi kuda besi di ajang MotoGP.
Meski begitu, pencapaian keduanya tak bisa dipandang remeh. Verstappen sudah 2 musim beruntun merajai Formula 1. Di sisi lain, Marc Marquez sudah mengoleksi enam gelar juara dunia kelas utama MotoGP bersama Repsol Honda.
Pertemuan keduanya tentu jadi ajang saling tukar pandang soal ajang balap yang mereka geluti. Bahkan, mereka berada dalam satu tim dalam lomba gokart yang digelar sebagai rangkaian acara Honda Thanks Day.
Hasilnya, kedua pembalap mampu keluar sebagai pemenang. Keduanya mengungguli Sergio Perez yang berpasangan dengan juara MXGP 2022, Tim Gajser. Posisi ketiga ditempati Yuki Tsunoda yang bertandem dengan Tomoyuki Ogawa yang berkiprah di Super GT.
Max Verstappen dan Marc Marquez juga saling beri apresiasi atas kerja keras masing-masing selama berkiprah di ajang balap. Marquez menilai Verstappen sebagai orang yang ambisius dan punya talenta luar biasa.
"Dia ambisius. Ambisius yang dia punya adalah sesuatu yang aku suka. Itu tak pernah cukup. Tentu saja, dia bertalenta dan punya karakter 'berburu'. Anda harus menjadi seorang 'pembunuh' dalam olahraga jika ingin menjadi yang terbaik," jelas Marc Marquez dilansir Auto Gear.
Sementara itu, Max Verstappen menyebut Marc Marquez sebagai seorang petarung yang gigih. Terlepas dari cedera yang dialami selama 2 musim terakhir, Verstappen tetap menganggap Marquez sebagai pembalap terbaik di grid MotoGP saat ini.
"Pembalap terbaik dan bertalenta selalu muncul. Dalam beberapa tahun terakhir, Marc Marquez telah menjadi orang seperti itu.
Dua tahun terakhir sedikit sulit karena cedera yang dia alami. Namun, jika aku melihat MotoGP pada tahun-tahun sebelumnya, peluang dia untuk menang sebesar 99 persen," kata Verstappen dikutip Racing News 365.
Dalam kesempatan yang sama, Marc Marquez juga menggoda Max Verstappen untuk menjajal motor MotoGP. Akan tetapi, Verstappen bilang jika Red Bull tak mengizinkannya meski dia ingin mencobanya sedikit.
"Aku ingin mencobanya suatu hari nanti, tetapi Aku masih belum diizinkan. Red Bull tak mengizinkan itu.
Aku bisa mematahkan kakiku. Aku tahu diri. Anda benar-benar ingin mencobanya sedikit, tetapi kemudian akan menjadi hal yang salah," kata Verstappen.
Marc Marquez dan Max Verstappen menjadi primadona dalam masing-masing ajang balap yang mereka geluti. Semangat dan prestasi keduanya tentu menjadi sorotan para penggemar dunia balap di seluruh dunia.