Max Verstappen Start Terdepan pada GP Kanada, Leclerc Terkena Penalti

19 Jun 2022, 12:34 WIB

Max Verstappen seusai sesi kualifikasi GP Kanada 2022 (twitter.com/OsOfficialF1)

Max Verstappen kembali meraih pole position dalam gelaran Formula 1 2022. Pembalap Red Bull itu kali ini mampu menempatkan mobilnya di posisi start terdepan pada GP Kanada.

Dalam kualifikasi yang berlangsung pada Minggu (19/6/2022) dini hari WIB, Verstappen mencatatkan waktu 1 menit 21,299 detik. Ini menjadi pole position kedua yang didapatkannya setelah GP Emilia-Romagna.

Sementara itu, Fernando Alonso meraih hasil menakjubkan dengan merebut posisi start kedua. Charles Leclerc sebagai penantang Verstappen harus gigit jari lantaran terkena penalti.

1. Lewis Hamilton sempat keluhkan jarak pandang ketika Q1

Lewis Hamilton pada GP Kanada 2022 (twitter.com/pirellisport)

Sesi kualifikasi pertama (Q1) berlangsung dalam kondisi hujan. Para pembalap menggunakan ban jenis wet. Tak ada insiden berarti selama sesi berlangsung. Akan tetapi, Lewis Hamilton sempat mengeluhkan jarak pandang yang terbatas akibat kondisi cuaca.

Ada lima pembalap yang gagal lolos dari Q1. Mereka adalah Pierre Gasly (AlphaTauri), Sebastian Vettel (Aston Martin), Lance Stroll (Aston Martin), Nicholas Latifi (Williams), dan Yuki Tsunoda (AlphaTauri).

2. Alexander Albon dan Sergio Perez menabrak dinding saat Q2

Saat Q2, para pembalap mulai berani menggunakan ban jenis intermediate meski sejumlah titik masih ada genangan. Pada awal sesi, Alexander Albon menabrak dinding di tikungan ke-6. Tampak bagian sayap depannya tidak mengalami kerusakan serius.

Beberapa menit berselang, kejadian yang dialami Albon juga menimpa Sergio Perez. Pembalap berkebangsaan Meksiko itu menabrak dinding di tikungan ke-3. Alhasil, Checo, sapaan Perez, tak bisa melanjutkan sesi. Q2 pun tertunda selama beberapa menit guna mengevakuasi mobil Perez.

Perez dan Albon termasuk 2 dari 5 pembalap yang gagal menembus Q3. Tiga sisanya adalah Valtteri Bottas (Alfa Romeo), Lando Norris (McLaren), dan Charles Leclerc (Ferrari).

3. Russell melintir saat pakai ban soft pada Q3, Verstappen dan Alonso start dari barisan terdepan

George Russell melintir saat sesi kualifikasi GP Kanada 2022. (twitter.com/F1)

Q3 menjadi momen penentu siapa yang akan mendapat posisi start pertama pada balapan akhir pekan ini. Beberapa titik sudah mulai mengering meskipun masih terdapat genangan pada sejumlah area.

Apakah itu cukup bagi pembalap untuk menggunakan ban slick? George Russell melakukan hal itu. Sayangnya, seperti dilansir situs Formula 1, mobilnya melintir saat melibas tikungan saat menggunakan ban jenis soft.

Sisanya, para pembalap yang lolos ke sesi Q3 menggunakan ban intermediate. Pada prosesnya, Verstappen menuntaskan rangkaian kualifikasi sebagai yang tercepat, disusul Fernando Alonso dan Carlos Sainz.

4. Verstappen senang raih pole position, tetapi prediksi balapan berlangsung sengit

Max Verstappen membagikan perasaannya sesaat setelah sesi kualifikasi. Ia mengaku senang bisa mengamankan pole position pada pekan balap GP Kanada. Akan tetapi, juara dunia Formula 1 2021 itu memprediksi balapan akan berlangsung sengit.

"Aku masih memprediksi bahwa balapan kali ini bukan balapan termudah. Akan tetapi, aku rasa hari ini kami bisa tetap tenang meski dengan kondisi sulit. Kami tidak membuat kesalahan dan melakukan hal yang tepat saat Q3," kata Verstappen dilansir Racing News 365.

5. Leclerc dapat penalti start dari barisan paling belakang karena pergantian komponen power unit

starting grid Formula GP Kanada 2022 (twitter.com/F1)

Jika Max Verstappen berhasil meraih pole position, lain halnya dengan Charles Leclerc. Pembalap Ferrari itu harus memulai balapan dari barisan paling belakang karena penalti yang dijatuhkan kepadanya.

Seperti dilansir Autosport, Leclerc awalnya dijatuhi hukuman sepuluh posisi start karena tim melakukan pergantian control electronics untuk ketiga kalinya musim ini. Itu melebih batas yang seharusnya, yaitu dua unit.

Pada sesi latihan terakhir GP Kanada, FIA kembali menjatuhkan hukuman kepada pembalap berkebangsaan Monako itu lantaran pergantian komponen lain pada power unit.

Ferrari tercatat mengganti internal combustion engine (ICE), turbo, MGU-H, dan MGU-K melebihi batas unit yang ditentukan. Leclerc akan start dari posisi ke-19 bersebelahan dengan Yuki Tsunoda yang juga dihukum karena melakukan pergantian mesin secara keseluruhan.

Situasi ini tentu menyulitkan Charles Leclerc yang berupaya finis di barisan depan demi menjaga peluang bertarung dalam perebutan juara. Akan menarik pula menantikan hasil yang bisa didapat Max Verstappen pada balapan kali ini. Apakah akan terjadi kejutan? Kita nantikan saja, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.