Mercedes Tak Sabar Hadapi Ferrari di Formula 1 GP Abu Dhabi 2023

Ferrari semakin mendekati Mercedes di klasemen konstruktor Formula 1 2023. Tim berjuluk kuda jingkrak itu kini berjarak 4 poin dari Mercedes selepas GP Las Vegas yang digelar Minggu (19/11/2023) siang WIB. Ferrari meraup 26 poin dari balapan tersebut, sedangkan Mercedes hanya meraup 10 poin.

Situasi yang terjadi sekarang berbeda dengan saat jeda paruh pertama Formula 1 2023. Ketika itu, Mercedes menduduki posisi kedua lewat perolehan 247 poin. Sementara itu, Ferrari bercokol di peringkat keempat dengan koleksi 191 poin. Kedua tim berjarak 56 poin sebelum putaran kedua bergulir.

Terkikisnya jarak poin antara Mercedes dan Ferrari terjadi karena performa Ferrari yang mengalami peningkatan sepanjang paruh kedua Formula 1 2023. Berdasarkan data StatsF1, sejak GP Belanda, Ferrari konsisten mencetak poin lebih banyak ketimbang Mercedes. Hanya sekali Mercedes meraup poin lebih tinggi ketimbang Ferrari, yaitu di GP Qatar.

Jika ditotal, Ferrari meraih 197 poin selama paruh kedua musim 2023 hingga GP Las Vegas. Di sisi lain, Mercedes menorehkan 145 poin sehingga kedua tim memiliki perbedaan perolehan poin sebanyak 52 poin. Tak mengherankan saat ini jarak poin kedua tim hanya tersisa 4 poin.

Performa Mercedes yang berada di bawah Ferrari mendapat tanggapan dari Toto Wolff. Team Principal Mercedes itu menyoroti apa yang terjadi pada Lewis Hamilton dan George Russell terutama saat GP Las Vegas. Wolff membeberkan alasan gagalnya Hamilton dan Russell menembus posisi lima besar dalam balapan di Las Vegas Strip Circuit.

"Lewis Hamilton ditabrak dua kali dan George Russell membuat kesalahan. Balapan itu merangkum musim balap kami. Sebuah mobil cepat yang bisa bertarung untuk posisi podium. Hamilton juga melakukan hal yang sama seperti Leclerc.

Namun, dia jelas terlibat dalam dua insiden dan Russell mengalami insiden dengan Max Verstappen. Jadi, Anda tidak bisa menang. Anda tidak bisa berada di barisan depan," jelas Wolff dilansir F1i.

Toto Wolff tak mengendurkan semangat meski Mercedes gagal mendulang lebih banyak poin di GP Las Vegas. Pria asal Austria itu sudah menantikan seri pemungkas Formula 1 2023 di Abu Dhabi. Pasalnya, Mercedes masih punya kesempatan finis di depan Ferrari guna menghindari hasil akhir yang sama dengan musim 2022 lalu.

"Kami menuju ke sana dengan poin yang hampir sama. Kami punya race director yang tepat. Jadi, itu seharusnya baik-baik saja. Mari balapan karena itu semua bergantung pada akhir pekan terakhir.

Ferrari sangat cepat. Mereka telah melakukan pekerjaan baik. Aku pikir kami bisa saja berada di posisi setara saat GP Las Vegas. Namun, hasilnya menunjukkan sesuatu yang berbeda. Jadi, mari saling bersaing," jelas Wolff dikutip F1i.

Mercedes tentu tak ingin hasil Formula 1 2022 terjadi pada musim ini. Tahun lalu, tim yang berbasis di Brackley, Inggris, itu bertengger di posisi ketiga setelah mengumpulkan 515 poin. Mercedes berada di bawah Ferrari dengan jarak 39 poin. Bisakah Mercedes merampungkan Formula 1 2023 dengan berada di atas Ferrari?