5 Momen Tak Terlupakan Sepanjang Sejarah Formula 1 GP Abu Dhabi

Musim 2010 menjadi musim yang tak terlupakan bagi Sebastian Vettel. Sebab, pembalap asal Jerman itu sukses meraih gelar juara dunia pertamanya bersama Red Bull. Padahal sejak awal musim, ia tak pernah sekalipun memimpin klasemen.

Bahkan pada seri terakhir ini, ia masih tertinggal delapan poin dari Fernando Alonso yang membalap untuk Ferrari. Namun, pada GP Abu Dhabi Vettel sukses mengunci gelar juara dunia usai menjadi pemenang, sementara Alonso hanya finis ketujuh.

Catatan ini juga mengulang apa yang dilakukan James Hunt pada musim 1976 yang juga hanya memimpin klasemen setelah seri terakhir. Berkat raihan ini, ia menjadi juara dunia termuda di usia 22 tahun 134 hari. Hasil ini juga merupakan awal dominasi Vettel yang kemudian meraih empat gelar juara dunia secara beruntun. 

Kimi Raikkonen sempat memutuskan pensiun dari Formula 1 pada akhir musim 2009. Namun, ia kemudian kembali di musim 2012 bersama Lotus. Meskipun pernah menjadi juara dunia pada 2007, tetap saja tak ada yang menyangka ia akan kembali bersaing di papan atas.

GP Abu Dhabi menjadi pembuktian dari Raikkonen bahwa ia masih bisa bersaing. Pada balapan yang diwarnai dua kali safety car memasuki lintasan tersebut Raikkonen sukses menjadi pemenang.

Salah satu momen yang juga tak bisa dilupakan ketika ia berkata "Leave me alone, I know what I'm doing" kepada krunya ketika di radio saat tengah memimpin.

Musim ini, di lintasan yang sama juga akan menjadi saksi kali terakhir Raikkonen membalap di Formula 1. Pembalap berusia 41 tahun itu sudah memutuskan pensiun pada akhir musim ini.

Pada musim 2014, Formula 1 sempat membuat regulasi double point pada seri terakhir di musim tersebut. Hal itu mereka lakukan demi membuat balapan menjadi semakin seru. Pada seri terakhir di GP Abu Dhabi, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg masih berpeluang memperebutkan gelar juara dunia.

Rosberg yang mengawali balapan dari grid terdepan justru bisa disalip oleh Hamilton. Beberapa saat kemudian mobilnya justru mengalami masalah mesin yang membuatnya gagal menjadi juara dunia.

Hamilton yang finis pertama pun sukses meraih gelar juara dunia keduanya sekaligus yang pertama bersama Mercedes. Balapan ini juga menjadi kali terakhir diberlakukannya aturan double point, sebab sejak saat itu peraturan tersebut tak pernah lagi dipakai.

Setelah dua kali diasapi oleh Hamilton pada 2014 dan 2015, saat emasuki musim 2016, Rosberg memberikan persaingan sengit bagi pembalap asal Inggris tersebut. Pada seri terakhir di GP Abu Dhabi, Rosberg punya keunggulan 12 poin dari Hamilton dan hanya perlu finis di podium untuk menjadi juara dunia.

Hamilton yang mengawali balapan dari pole position memang terlihat menguasai jalannya balapan. Namun, Rosberg juga tak tergoyahkan dari posisi kedua.

Alhasil, Rosberg pun sukses menjadi juara dunia untuk pertama kalinya. Sayang, ia memutuskan pensiun untuk tak lama berselang.

Musim ini, Fernando Alonso kembali ke Formula 1 dengan membela Alpine usai absen dalam dua musim. Sebelumnya, ia sempat memutuskan pensiun pada akhir musim 2018 ketika masih bersama McLaren. Balapan terakhirnya pun terjadi di GP Abu Dhabi.

Kala itu, momen haru menyelimuti seluruh lintasan ketika Alonso melintasi garis finis. Itu sekaligus menjadi balapan ke-312 sepanjang kariernya bagi peraih dua gelar juara dunia tersebut. Momen tersebut diakhiri dengan Alonso, Vettel, dan Hamilton melakukan donuts di tengah lintasan.

Banyak kejadian tak terlupakan sepanjang sejarah GP Abu Dhabi. Akankah musim ini Max Verstappen ataukah Lewis Hamilton yang sukses membuat sejarah baru?