Peluang Indonesia di Sektor Tunggal Putra pada Kejuaraan Dunia 2022

BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia 2022 segera dimulai. Tim Indonesia memboyong skuad terbaiknya dalam ajang bergengsi tahunan ini. Kejuaraan Dunia akan berlangsung pada 22--28 Agustus 2022 di Tokyo, Jepang. Dari sektor tunggal putra, Indonesia mengirimkan empat wakil terbaiknya.
Jika ditelusuri sepanjang berlangsungnya tahun 2022, tunggal putra didominasi oleh pemain terbaik dunia saat ini asal Denmark, Viktor Axelsen. Lalu, bagaimana peluang tunggal putra Indonesia di ajang Kejuaraan Dunia tahun ini?
1. Tiga tunggal Indonesia ada di pool atas

Berdasarkan hasil draw di sektor tunggal putra, ada tiga wakil Indonesia yang menempati pool atas. Mereka adalah Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Berada di pool atas, berarti mereka juga berada di pool yang sama dengan tunggal putra terbaik dunia saat ini, Viktor Axelsen. Jika berhasil mengalahkan dua lawannya pada dua babak awal, Chico akan bertemu dengan Viktor pada babak ketiga.
Jika sama-sama lolos, Ginting dan Viktor akan saling berhadapan pada quarter final atau babak delapan besar. Untuk Jonatan, ia akan menantang Wang Tzu Wei (Taiwan) atau Lu Guang Zu (China) jika lolos ke babak ketiga.
2. Tommy langsung hadapi unggulan

Sementara itu, tunggal putra Indonesia lainnya, Tommy Sugiarto, berada di pool bawah. Tommy langsung menantang pemain unggulan ke-16 asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn, pada babak pertama Kejuaraan Dunia 2022.
Ini merupakan pertemuan pertama bagi mereka. Di atas kertas, tunggal putra Thailand tersebut tentu lebih diunggulkan karena bertanding sebagai pemain unggulan. Meski demikian, semoga Tommy bisa lebih siap karena kaya akan pengalaman yang dimiliki.
3. Sang juara bertahan di pool bawah

Juara dunia 2021 asal Singapura, Loh Kean Yew, berada di pool bawah. Langkahnya juga cukup terjal untuk bisa sampai hingga partai final pada Kejuaraan Dunia tahun ini.
Di pool bawah banyak tunggal putra yang sedang on fire tahun 2022 ini. Mereka di antaranya adalah Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Zhao Jun Peng (China), Anders Antonsen (Denmark), serta tiga tunggal putra tuan rumah (Kento Momota, Kenta Nishimoto dan Kodai Naraoka).
4. Pelatih tidak memasang target

Hasil undian yang telah dilakukan oleh BWF memang kurang menguntungkan bagi sektor tunggal putra Indonesia. Ketiga tunggal putra Merah Putih harus berada di pool atas. Hal ini juga disayangkan oleh sang pelatih, Irwansyah. Melihat hasil undian tersebut, Irwansyah tidak memasang target apa pun untuk anak didiknya pada Kejuaraan Dunia tahun ini.
“Untuk hasil undian ya cukup disayangkan tiga pemain kita ada di pool atas semua. Tapi ya itu namanya undian, kita tidak bisa mengatur. Semuanya harus siap saja, fokus satu pertandingan demi satu pertandingan. Kalau target, saya tidak mau memasang target, saya mau mereka main enjoy dan saya mau lihat hasilnya,” tutur Irwansyah seperti yang dikutip dari situs resmi PBSI.
5. Lawan Indonesia pada babak 64 besar

Semua tim tunggal putra Indonesia akan memulai pertandingan pertama pada Senin (22/8/2022). Berikut lawan yang akan dihadapi tunggal putra Indonesia pada babak 64 besar Kejuaraan Dunia 2022:
- Anthony Sinisuka Ginting vs. Ygor Coelho (Brazil)
- Jonatan Christie vs. Toma Junior Popov (Prancis)
- Chico Aura Dwi Wardoyo vs. Ng Tze Yong (Malaysia)
- Tommy Sugiarto vs. Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
Babak 64 besar ini akan berlangsung pada hari Senin dan dimulai pukul 07.00 WIB. Semoga tim tunggal putra Indonesia ini bisa meraih hasil terbaik, ya.