Formula 1 musim 2021 akan dimulai pada 26-28 Maret mendatang. Berbagai persiapan sudah dilakukan oleh para pembalap dan juga tim agar meraih hasil terbaik di tiap balapannya.
Berbicara memperoleh hasil bagus, keinginan pembalap dan tim adalah bisa memenangi setiap balapan yang ada dalam kalender balap. Nah, kali ini kita akan bahas lima pembalap yang meraih jumlah kemenangan terbanyak sepanjang sejarah F1.
Lewis Hamilton kini menjadi pembalap di posisi teratas dalam daftar peraih kemenangan terbanyak. Jumlahnya hingga akhir musim 2020 tercatat sebanyak 95 kali menang. Jumlah ini masih bisa bertambah pada musim 2021 ini.
Perpanjangan kontrak yang diteken Hamilton dan Mercedes berdurasi satu tahun ini membuat banyak pihak menjagokan pembalap asal Inggris itu bisa meraih lebih banyak kemenangan. Bahkan, Hamilton bisa dengan mudah keluar sebagai juara dunia kembali di akhir musim.
Sudah sejak lama rekor kemenangan terbanyak milik Michael Schumacher berada di daftar teratas dalam sejarah kejuaraan sebelum akhirnya dilewati oleh Hamilton. Total 91 kemenangan diraihnya selama berkarier hingga terakhir kali balapan pada 2012.
Kemenangan terakhir yang diraih Schumacher adalah saat bersama Ferrari di musim 2006. GP Tiongkok adalah kali terakhir dirinya finis di pucuk podium mengungguli dua pembalap Renault kala itu, Fernando Alonso dan Giancarlo Fisichella.
Hingga akhir musim 2020, rekor kemenangan Vettel tetap di angka 53 kali menang. Kemenangan terakhirnya terjadi pada GP Singapura 2019 silam. Setelahnya, pembalap asal Jerman itu kesulitan untuk memenangi balapan bersama Ferrari.
Sebatian Vettel masih akan balapan di F1 pada 2021. Ia akan memperkuat Aston Martin bersama Lance Stroll. Potensi untuk menambah jumlah kemenangan masih terbuka meski harus dihadapkan pada kedigdayaan Mercedes bersama Hamilton dan Bottas.
Kesuksesan seorang Alain Prost selama menjadi pembalap F1 dibuktikan dari empat gelar juara dunia yang disandangnya. Selain itu, ia masuk daftar pembalap dengan kemenangan terbanyak sebesar 51 kali.
Kemenangan terakhirnya terjadi pada GP Jerman tahun 1993. Pada tahun itu pula ia menyegel kemenangan sekaligus mengucap perpisahan sebab memutuskan pensiun sebagai pembalap.
Nama Ayrton Senna masih terus dikenang hingga kini. Kehebatan pembalap asal Brasil itu terbukti dari tiga gelar juara dunia pada 1988, 1990 dan 1991. Sayang memang perjalanan kariernya terhenti akibat kecelakaan saat balapan di Imola pada 1994 yang membuatnya harus pergi untuk selamanya.
Meski begitu, deretan rekornya tak pernah dilupakan oleh banyak pencinta F1 termasuk kemenangan terbanyak. Ia masuk dalam lima besar pembalap dengan kemenangan terbanyak sebesar 41 kali.
Rekor kemenangan terbanyak ini masih akan mengalami perubahan dalam beberapa waktu ke depan. Terlebih, Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel masih aktif membalap sehingga terbuka lebar peluang untuk menambah jumlah kemenangan.