Kimi Raikkonen masih menjadi pembalap aktif dengan jumlah start balap terbanyak dalam sejarah Formula 1 dengan 337 kali. Saat ini ia masih berada di kejuaraan dengan membela tim Alfa Romeo.
Meski demikian, belum ada kejelasan apakah Kimi Raikkonen akan tetap berada di tim tersebut atau tidak. Kini, tim yang berbasis di Hinwil, Swiss, itu masih menunggu keputusan dari Raikkonen.
Kimi Raikkonen kembali ke Alfa Romeo setelah lima musim berada di Ferrari sejak musim 2014 hingga 2018. Ia bergabung dengan tim Alfa Romeo sejak 2019 hingga sekarang.
Perlu diketahui, sebelum memakai nama Alfa Romeo, tim tersebut dikenal sebagai Sauber. Kimi Raikkonen mengawali kariernya di Formula 1 bersama Sauber, tepatnya adalah Red Bull Sauber Petronas.
Meski masih membela Alfa Romeo musim ini, masih belum ada kepastian apakah The Iceman, julukan Raikkonen, akan tetap bertahan di tim untuk musim 2022 mendatang. Pihak tim pun masih belum mengetahui rencana serta motivasi Raikkonen di Formula 1 pada musim berikutnya.
“Aku tak tahu apa rencananya dan aku tak bisa berbicara untuknya,” ujar Xevi Pujolar selaku kepala teknik Alfa Romeo dilansir PlanetF1.
"Tapi saat ini ia tak punya masalah dengan motivasi balap. Dia bekerja dengan baik dan pekan lalu dia melakukan pekerjaan bagus dalam balapan,” lanjutnya.
Musim ini titik lemah Raikkonen berada pada sesi kualifikasi. Berdasarkan statistik dari StatsF1, start terbaik Raikkonen berada di posisi ke-14. Alfa Romeo pun berupaya agar pembalap berusia 41 tahun itu bisa meraih posisi terbaik.
“Kami akan mengganti beberapa komponen untuk membantunya saat kualifikasi. Ketika dua mobil bisa lolos ke Q2, hal itu akan lebih banyak membantu tim.
Prioritas kami saat ini adalah berada di depan Williams saat kualifikasi sehingga segala sesuatunya dapat berjalan dengan lebih baik ketika balapan,” papar Pujolar.
Sementara Raikkonen belum memutuskan nasibnya di Alfa Romeo, lain cerita dengan Antonio Giovinazzi. Pembalap berkebangsaan Italia itu dikabarkan telah mengambil sedikit langkah maju untuk tetap berada di tim.
Selain itu, ada kabar pula yang menyebutkan bahwa Mick Schumacher berpeluang pindah ke Alfa Romeo. Rumor ini mengemuka sebab pada GP Styria, pembalap Haas itu tidak menutup kemungkinan untuk beralih ke tim lain pada 2022 mendatang.
Kimi Raikkonen kini masih berada di posisi ke-15 klasemen sementara Formula 1 musim 2021. Ia baru mengumpulkan sebiji poin, sama seperti rekan setimnya, Antonio Giovinazzi.
Posisi finis terbaiknya adalah saat GP Azerbaijan. Raikkonen sukses masuk sepuluh besar dan berhak mendapat satu poin. Akankah hasil tersebut kembali terulang pada GP Austria akhir pekan ini?