Jakarta, IDN Times - Medali emas SEA Games 2021 dari cabang olahraga (cabor) pencak silat punya makna tersendiri bagi Riska Hermawan. Bersama Ririn Rinasih, Riska sumbang emas SEA Games 2021 dari nomor seni ganda putri.
Asa Riska untuk melanjutkan tradisi emas keluarga terpenuhi setelah tampil di Bac Tu Liem Gymnasium, Vietnam, hari ini (11/5/2022). Riska/Ririn meraih 9,955 poin.
Bagi Riska, emas dari SEA Games 2022 membuatnya melanjutkan tradisi keluarga. Riska adalah putri dari peraih medali emas SEA Games 1997, Cece Hermawan.
"Perasaan aku senang banget dan terima kasih buat seluruh rakyat Indonesia. Medali emas ini aku persembahkan khusus untuk ayah, yang kebetulan juara SEA Games 1997 paman, dan perguruanku, hingga kabupaten Majalengka, Jawa Barat," kata Riska dalam keterangan tertulis.
Langkah Riska/Ririn untuk meraih medali emas cukup mulus. Medali ini jadi emas perdana Ririn/Riska dalam sejarah keduanya berpartisipasi di SEA Games. Sebelumnya, Ririn/Riska mendapat perunggu pada 2017 lalu.
Ririn/Riska dipasangkan sejak 2016. Keduanya baru kembali masuk pelatnas untuk SEA Games 2021 sejak Januari lalu.
Capaian poin Ririn/Riska di babak final lebih baik dari wakil Vietnam, Nguyen Thi Thu Ha/Nguyen Thi Huyen yang hanya meraih 9,925.
Perjuangan Ririn/Riska mendapat medali emas tak lepas dari dukungan rekan setimnya. Meski capaian Indonesia sebelumnya tak terbilang cukup baik, hal itu tidak mempengaruhi performa Ririn/Riska. Riska mengaku mendapat dukungan dari tunggal putri Indonesia, Puspa Arum Sari.
"Aku tidak jatuh (dengan hasil teman-teman lain), tapi hanya sedikit gugup. Namun, Puspa meyakinkanku untuk tampil maksimal. Dia bilang, kami sudah latihan setiap hari jadi harus tunjukkan hasilnya," kata Riska.
Pencak silat menyumbangkan satu emas dan dua perak hari ini. Dengan begitu, Indonesia secara total meraih tiga emas, empat perak, dan satu perunggu. Indonesia pun menempati peringkat tiga di klasemen sementara perolehan medali.