MotoGP akhir pekan ini akan kembali ke Spanyol. Sirkuit Jerez akan menjadi arena bagi para pembalap unjuk gigi guna mendulang kemenangan. Salah satu yang menantikan balapan di Jerez adalah Valentino Rossi.
Pembalap Petronas Yamaha SRT itu sudah tak sabar memacu YZR-M1 miliknya di Jerez. Baginya, Jerez adalah sirkuit yang penuh dengan sejarah bagi perjalanan kariernya di MotoGP.
Bukan tanpa sebab Rossi mengatakan bahwa Jerez begitu bersejarah baginya. Ia sukses finis ketiga pada balapan kedua bertajuk GP Andalusia musim lalu. Ia menyudahi balapan di belakang Fabio Quartararo dan Maverick Vinales.
Finis ketiga cukup menambah rekor naik podium menjadi 199 kali selama berada di kelas utama MotoGP. Hal ini diakui oleh Rossi dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
“Aku pikir Jerez adalah salah satu sirkuit dalam kalender MotoGP yang aku nantikan tiap tahun. Sebab, aku punya kenangan luar biasa di sana,” kata Rossi dikutip dari crash.net.
Selain kenangan soal podium ke-199 musim lalu, Jerez masih menjadi tempat kekuasaan Rossi. Hal tersebut tampak dari rekor kemenangan yang diperolehnya kala membalap di sirkuit sepanjang 4,4 km itu.
Berdasarkan catatan motogp.com, The Doctor sudah tujuh kali menang di Jerez. Ia unggul empat kemenangan dari Marc Marquez dan Jorge Lorenzo yang sama-sama mengantongi tiga kemenangan.
Meski punya catatan manis di Jerez, Rossi masih dihantui deretan hasil kurang oke pada tiga balapan awal musim ini. Terbaru, ia harus sudahi balapan lebih awal akibat terjatuh saat GP Portugal.
Posisi finis terbaiknya adalah saat seri awal di GP Qatar yakni posisi ke-12. Rossi kini masih berada di peringkat ke-19 klasemen pembalap dengan total 4 poin.
Terkait pandangannya jelang GP Spanyol, Rossi mengaku optimistis bisa meraih hasil baik di sana. Ini tak lepas dari performa yang menurutnya mengalami peningkatan di GP Portugal.
“Kecepatanku selama balapan di Portugal cukup baik. Kami membuat beberapa peningkatan. Jadi, kami menyongsong seri keempat dengan lebih optimis dibanding sebelumnya.”
“Yang pasti, akan ada banyak pembalap yang jadi lebih kuat di Jerez karena kami semua mengetahuinya. Namun, kami akan mencoba yang terbaik dan melihat apa yang bisa kami lakukan untuk kembali ke posisi atas, tempat di mana seharusnya kami berada,” papar Rossi.
Di samping Rossi, Yamaha kini tengah berupaya mengejar rekor menang empat kali beruntun pada empat balapan pertama di kelas utama MotoGP. Tiga seri sebelumnya, duet pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales, berhasil memenangi balapan.
Maverick Vinales memenangi seri perdana musim 2021 dalam balapan GP Qatar. Lalu, Fabio Quartararo secara beruntun menang di GP Doha dan Portugal.
Jika mereka berdua atau pembalap Yamaha lainnya berhasil menang di Jerez, manufaktur asal Jepang itu sukses mencatatkan rekor kemenangan empat kali beruntun untuk pertama kali sejak 2014. Kala itu, manufaktur asal Jepang lainnya, Honda, sukses mencatatkan rekor serupa.