Usai gagal total pada gelaran NBA musim 2021/2022, sekaligus menjadi tim pertama yang tak lolos playoff dalam enam belas musim secara beruntun. Sacramento Kings melakukan gebrakan dengan menunjuk Mike Brown sebagai pelatih baru mereka.
Mike Brown bukanlah pelatih tanpa pengalaman, ia sempat menjadi arsitek Cleveland Cavaliers dan Los Angeles Lakers. Akankah Mike Brown merupakan orang yang tepat bagi Kings?
Seperti dilansir NBA, Mike Brown resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Sacramento Kings mulai musim depan. Ini menjadi langkah mereka untuk mengakhiri rentetan hasil buruk dalam beberapa musim terakhir.
Seperti yang kita tahu, Kings musim 2021/2022 tak sanggup menembus babak playoff usai hanya menempati peringkat ke-12 wilayah barat. Penunjukkan Brown diharapkan mampu membawa kembali Kings setidaknya ke playoff.
Sacramento Kings memecahkan rekor yang cukup memalukan, yakni tak lolos ke playoff dalam enam belas musim secara beruntun. Padahal, secara kualitas pemain mereka terbilang tak terlalu buruk. Musim ini mereka punya guard yang cukup lincah, yakni De'Aaron Fox.
Sayang, Fox harus menepi dalam 28 game karena serangkaian cedera. Kings juga mendatangkan Domantas Sabonis dari Indiana Pacers sebagai tambahan kekuatan di tengah musim. Namun, hal itu sepertinya tak cukup untuk membuat Kings lolos ke playoff.
Mike Brown merupakan asisten pelatih Golden State Warriors sebelum ia dikontrak oleh Kings. Warriors menunjuk Brown menjadi asisten pelatih bagi Steve Kerr pada 2016 lalu.
Peran Brown terbilang cukup krusial ketika ia menggantikan Kerr yang mengalami masalah punggung pada babak playoff 2016/2017. Bahkan Warriors menjadi juara di akhir musim usai mengalahkan Cleveland Cavaliers.
Sebelum menjadi asisten pelatih, Mike Brown sebelumnya pernah menangani Cleveland Cavaliers dan Los Angeles Lakers sebagai pelatih utama. Bahkan, ketika mengasuh Cavaliers, Brown sempat meraih gelar Coach of the Year 2009.
Kala itu Cavaliers yang dikomandoi LeBron James mampu meraih rekor menang-kalah terbaik sepanjang sejarah tim dengan 66-16. Brown kemudian menggantikan Phil Jackson di LA Lakers, namun tak bertahan lama.
Mike Brown diberi kontrak selama empat musim oleh Kings sebagai pelatih utama. Hal ini sekaligus memberinya waktu untuk merubah Kings menjadi tim yang cukup baik untuk masuk ke playoff.
Karena di NBA dengan modal pemain bagus saja tak cukup untuk menjadi juara. Diperlukan juga strategi jitu dari pelatih yang cocok dengan kemampuan pemain yang dimiliki. Inilah yang akan menjadi tugas Brown mulai musim depan.
Dengan ditunjuknya Mike Brown sebagai pelatih utama Sacramento Kings mulai musim depan, mampukah mereka mengakhiri rekor buruk mereka yang selalu gagal melaju ke babak playoff? Kita lihat saja musim depan!