Jakarta, IDN Times - Sinergi antara tim basket dan sepak bola jadi sesuatu yang baru pada 2021. Salah satu cermin dari sinergi itu adalah Prawira dan Persib Bandung.
Ketika Persib dikenal sebagai tim yang mewakili Bandung di sepak bola, Prawira jadi tim yang jadi wajah Bandung di basket Indonesia. Keduanya jadi sister club yang menghidupkan olahraga di Bandung.
Direktur PT Persib Bandung Bemartabat (PT PBB), Teddy Tjahjono, menyebut sinergi ini adalah sesuatu yang positif bagi olahraga nasional. Dia juga ingin ke depan banyak sister club lain antara basket dan sepak bola yang bermunculan di Indonesia.
"Nantinya, ini semua akan membawa industri sepak bola dan basket lebih menarik, dan pada akhirnya membawa perubahan dan perbaikan, terutama saat timnas sepak bola dan basket membutuhkan pemain-pemain terbaik," tutur Teddy.
Dewasa ini, industri olahraga tidak hanya menyasar sepak bola, melainkan ke basket juga. Menurut Teddy, hal ini adalah sesuatu yang apik, karena bisa jadi dorongan para pemain muda untuk mau membela tim basket Indonesia.
"Ini menjadi sesuatu yang menarik, apalagi banyak klub-klub baru di basket. Jadi, mudah-mudahan dunia basket semakin baik dan menarik talenta muda untuk main di klub-klub basket Indonesia," ujar Teddy.
Tidak cuma Prawira dan Persib, sinergi antara basket dan sepak bola juga dipertontonkan klub-klub lain di Indonesia. Di Bali, ada Bali United yang memiliki tim basket dan juga tim sepak bola.
Ada juga Dewa United yang memiliki tim basket dan sepak bola sejak 2021, sama seperti Prawira dan Bali United. Terbaru, ada RANS Cilegon FC dan RANS PIK Basketball yang mulai bersinergi pada 2022.
Berkat sinergi ini, basket mulai jadi olahraga yang diperhatikan di Indonesia. Bukan hanya itu, para pemain basket di Indonesia juga sekarang punya banyak pilihan klub yang mereka bela.