Jakarta, IDN Times - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, sukses mempertahankan gelar juara di All England 2024. Kepastian ini didapatkan setelah Fajar/Rian menang 21-16, 21-16 melawan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada Minggu (18/3/2024) malam WIB.
Keberhasilan juara back to back FajRi tak lepas dari peran Aryono Miranat yang bertindak sebagai pelatih. Tangan dingin Aryono dianggap bisa mendongkrak kembali performa Fajar/Rian yang sempat menurun.
Ini menjadi gelar pertama Fajar/Rian di bawah arahan Aryono. Tanpa ragu, Fajar mengakui Aryono memang membuatnya termotivasi juara di All England.
"Gelar ini juga kami persembahkan untuk coach Aryono. Semenjak coach Aryono naik sebagai pelatih utama, ini gelar pertama kami bersama dia. Jadi tadi sangat antusias merayakan bersamanya," ujar Fajar.
Bagi Fajar/Rian, titel juara All England 2024 mengakhiri mimpi buruknya selama setahun terakhir. Mereka pecah telur setelah tak bisa meraih gelar usai juara All England 2023 lalu.
Pencapaian terbaik Fajar/Rian usai juara All England tahun lalu adalah runner-up pada Korea Open 2023 lalu. Kala itu, Fajar/Rian kalah melawan pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, dengan skor 21-17, 13-21, 14-21.
Fajar/Rian berharap gelar juara kali ini bisa menjadi motivasi buat tampil lebih konsisten. Terutama, jelang Olimpiade 2024 Paris.
Hingga saat ini, Fajar/Rian menjadi satu-satunya ganda putra Indonesia yang sudah mengamankan tempat ke Olimpiade 2024 Paris.
"Intinya, kami ingin konsisten, berprestasi lagi, juara di setiap turnamen. Rasanya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Apalagi, kami datang sebagai yang tidak diunggulkan," ujar Fajar.