Suns ke Final Conference NBA, Nikola Jokic Jadi Pesakitan

Di kuarter ketiga, Jokic melanggar Payne dengan keras. Ketika keduanya berduel, entah disengaja atau tidak, lengan Jokic mengenai Payne sehingga membuat bola yang sedang dipegang Payne sampai terlepas.

Melihat kejadian itu, Booker selaku rekan setim Payne langsung menghampiri Jokic dan bersitegang dengannya. Keduanya pun dipisahkan, namun setelah itu, tensi laga sempat meninggi.

Untuk menurunkan tensi, Jokic menghampiri Payne dan meminta maaf kepadanya. Akan tetapi, wasit tidak abai akan kejadian tersebut. Mereka langsung menghukum Jokic, dan ia tidak bisa bermain lagi di sisa waktu pertandingan.

Beberapa pemain NBA lain memberikan pendapatnya terkait hukuman yang diberikan kepada Jokic. Di antaranya adalah Trae Young dan Ja Morant. Menurut mereka, hukuman untuk Jokic ini terlalu keras.

"Ini babak play-off, eliminasi, cukup dengan hukuman ringan dan play ball, laga bisa berjalan kembali," ujar Morant dalam cuitan di akun Twitter-nya.

"Pelanggaran berat? Wow," cuit Young.

Jokic akhirnya mengakui memang sudah berencana melakukan pelanggaran berat di laga ini. Tujuannya, untuk mengubah jalannya pertandingan dan memberikan semangat kepada tim.

Namun, ia pun sedikit aneh jika sampai dikeluarkan, karena tidak bertujuan membuat Payne cedera. Alhasil, keputusan wasit mengeluarkannya di laga lawan Suns ini menghadirkan keterkejutan tersendiri untuk Jokic.

"Apakah saya melukainya (Payne)? Saya tidak tahu, dan saya minta maaf karena saya tidak ada niatan untuk melukainya. Tetapi, saya juga sejujurnya tidak menyangka bahwa akhirnya saya dikeluarkan," ujar Jokic.

Ya, nasi sudah menjadi bubur. Pada akhirnya, upaya yang dilakukan Jokic ini gagal membawa Nuggets menang. Alhasil, Phoenix Suns yang berhak atas satu tempat di final Conference NBA 2020/21.