Jakarta, IDN Times - Kabar gembira datang dari petarung MMA kebanggan Indonesia, Jeka Saragih. Secara resmi, Jeka Saragih meneken kontrak bersama UFC.
Ini sekaligus menjadikan Jeka Saragih sebagai petarung UFC Indonesia pertama dalam sejarah.
Capaian ini diraih Jeka Saragih meski sempat kalah dari petarung India, Anshul Jubli, pada final Road to UFC 2022 pada akhir pekan lalu.
Melansir dari Instagram Mola Sport, Jeka Saragih diketahui dikontrak UFC untuk lima pertarungan.
"Jeka Saragih bersama manajernya Graham Boylan telah menandatangani kontrak lima pertarungan UFC dan menjadikannya sebagai petarung asal Indonesia pertama di UFC," tulis Mola dalam akun Instagramnya.
Ini menjadi kabar manis, mengingat Jeka nyaris harus mengubur dalam impiannya bertarung di UFC setelah kalah akhir pekan lalu.
Meski menelan kekalahan di laga final Road to UFC 2022, Jeka Saragih dapat kesempatan untuk turun bertarung di lima laga UFC. Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara itu lantas akan menjalani latihan di Amerika Serikat.
"Meski kalah di final road to UFC, UFC tetap menwarakan kontrak kontrak kepadanya karena kemampuannya meraih kemenangan KO di babak sebelumnya. Kini, dia akan tinggal dan berlatih di Amerika Serikat untuk mempersiapkan debutnya," tulis Mola.
Pada laga final Road to UFC, Jeka Saragih kalah dari petarung India, Anshul Jubli, di ronde kedua.
Sejak ronde pertama, Jubli banyak bermain di bawah dengan strategi gulat. Sedangkan Jeka banyak melakukan tendangan ke kaki bagian bawah Jubli.
Jeka terlihat kesulitan sejak ronde pertama karena dikunci oleh Jubli. Pada ronde kedua, Jubli banyak melancarkan takedown dan menindih Jeka.
Serangan demi serangan dilancarkan Jubli dengan mengunci tangan kanan Jeka. Lalu sekitar lima pukulan Jubli mengarah ke wajah Jeka tanpa balas.