Total 428 Anak Ikuti MilkLife Archery Challenge 2025 Seri 1

Dibandingkan tahun lalu, terdapat penambahan satu dari empat kategori perlombaan, yaitu Nasional (Standar Bow) KU 10, sementara tiga nomor lainnya ialah PVC KU 10, PVC KU 12, dan Nasional KU 12, sama seperti tahun lalu.

"Di seri perdana tahun ini kami membuka kategori Nasional KU 10 agar suasana kompetisinya meruncing. Jadi setiap peserta punya lawan yang sepadan, tinggal adu skill siapa yang tembakannya paling akurat," kata Yoppy.

Lewat ajang ini, Yoppy berharap akan ada bibit- bibit baru dari dunia panahan Indonesia. Apalagi, panahan juga jadi salah satu olahraga yang rutin membela Merah Putih di kancah Olimpiade.

"Kami berkomitmen mewadahi calon atlet panahan dengan kejuaraan yang rutin digelar setiap tahunnya. Dengan begitu, diharapkan semakin banyak yang mencintai dan menekuni olahraga panahan," ujar Yoppy.

Wakil Ketua Umum II Perpani, Abdul Razak, mengapresiasi adanya turnamen ini. Dia berharap adanya MilkLife Archery Challenge juga disambut baik dengan semakin tingginya minat masyarakat terhadap panahan.

"Kami meyakini dukungan dari Djarum Foundation dan MilkLife melalui MilkLife Archery Challenge yang rutin digelar, dapat memotivasi bibit-bibit berkualitas cabor panahan untuk menorehkan prestasi secara berjenjang, lalu gabung di pelatnas," tutur Abdul.

SD Al Islam Pengkol Jepara sukses menyegel titel juara umum MilkLife Archery Challenge 2025 Seri 1 usai mengemas perolehan medali di sektor individu (1 perak dan 1 perunggu) serta di beregu (1 emas dan 1 perak).

Sementara itu, pada pertandingan PVC KU 12, di nomor putra Arsakha Dipo Sulistiyo dari SDN Tlogowungu 03 Pati berhasil jadi juara. Pada sektor putri, Syanum dari SD Al Islam Pengkol Jepara menjadi yang terbaik.

Di kategori PVC KU 10 Putra, Renjiro Darrell Fathan Aufaris dari SDIT Al Ihsan Rembang memastikan diri menjadi juara. Sedangkan di sektor putri, Samantha Wimala Wibowo dari SDN 2 Mulyoharjo Jepara juga keluar sebagai pemenang.

Berlanjut pada kategori Nasional KU 10 di nomor putra, Ichsan Kurniawan dari SDN 5 Panggang Jepara menjadi juara. Sementara di sektor putri, Shareefa Jehan Amira asal SDN 4 Panggang Jepara meraih emas usai menang di final.

Beralih ke kategori Nasional KU 12, di sektor putra, Muhammad Keanu Refi Atallah dari SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman menutup babak final dengan kemenangan. Lalu Kanaya Fatin dari MI Matholi’ul Huda Begel juga sama-sama menang.

Tak hanya perorangan, MilkLife Archery Challenge Seri 1 2025 sekaligus menggelar format beregu yang membela nama sekolah. SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus menjadi juara beregu di kategori Nasional KU 10 Putri. SD Aisyiyah Unggulan Gemolong (Nasional KU 10 Putra), SDN 1 Panggang Jepara (Nasional KU 12 Putri), SD Muhammadiyah Birrul Walidain (Nasional KU 12 Putra), MI NU Banat (PVC KU 10 Putri), MIN Kudus (PVC KU 10 Putra), SD Al Islam Pengkol Jepara (PVC KU 12 Putri), SD Masehi Kudus (PVC KU 12 Putra).