Lewis Hamilton gagal meraup poin pada GP Imola. Pembalap Mercedes itu harus puas melintasi garis finis di posisi ke-13 pada balapan yang digelar Minggu (24/4/2022) malam WIB.
Hasil buruk yang dialami Hamilton pada GP Imola tak hanya mengecewakan pembalap asal Inggris itu, tetapi juga untuk Mercedes. Toto Wolff pun bahkan sampai meminta maaf kepada Hamilton atas performa kurang oke W13.
Rentetan hasil kurang mengesankan yang didapat Hamilton sejatinya sudah dimulai sejak sesi kualifikasi. Hamilton gagal lolos ke Q3 setelah hanya berada di posisi ke-13. Nasib kurang mujur ini juga berlanjut ke sprint race.
Pembalap bernomor mobil 44 itu menyudahi sprint di posisi ke-14. Hasil tersebut menjadi posisi start saat main race. Di sisi lain, Russell menempati posisi start lebih baik usai finis di posisi ke-11 saat sprint.
Saat balapan, Hamilton mengalami kesulitan untuk keluar dari bayang-bayang Lance Stroll dan Pierre Gasly yang berada di depannya pada hampir sepanjang balapan. Di lain pihak, Russell justru bisa menyalip 5 pembalap di depannya dan menyudahi balapan di posisi ke-4.
Hamilton pun juga menghadapi masalah berupa pit stop yang lambat dan insiden di pitlane yang dipicu oleh Esteban Ocon yang keluar dari pit box dengan cara yang tidak aman. Penderitaan Hamilton semakin lengkap karena dia di-overlap oleh Max Verstappen.
Alhasil, Hamilton harus puas finis di luar zona poin. Ini menjadi kedua kalinya sejak GP Spanyol 2013 Hamilton gagal finis di zona poin. Sebelumnya, ia finis posisi ke-15 pada GP Azerbaijan musim 2021 lalu.
Kegagalan Hamilton meraup hasil bagus di Imola membuat Toto Wolff turut menyesal. Melalui percakapan radio tim, Wolff menyampaikan permintaan maaf atas capaian buruk yang dialami Hamilton.
"Hai, Lewis. Aku minta maaf untuk apa yang harusnya Anda butuhkan untuk balapan hari ini (Minggu). Aku tahu ini tidak bisa dikendalikan dan bukan yang pantas kita dapatkan sebagai hasilnya. Jadi, kita akan move on dari sini, tapi ini adalah balapan yang mengerikan," kata Wolff dikutip PlanetF1.
Tak hanya Toto Wolff yang minta maaf, Hamilton juga melayangkan permohonan maaf kepada Mercedes atas kegagalannya meraih poin. Ia mengakui bahwa GP Imola adalah balapan yang sulit untuk dilaluinya.
"Ini tentunya tidak mudah, tapi kami semua merasakannya sebagai sebuah tim. Setidaknya Russell meraih sejumlah poin untuk tim. Jadi, aku minta maaf untuk semua orang karena aku tak bisa melakukannya," ucap Hamilton dilansir F1i.
Performa W13 memang belum memuaskan masalah porpoising dan downforce masih menghantui Hamilton dan Mercedes. Akan tetapi, Hamilton masih yakin timnya bisa segera menyelesaikan masalah agar bisa tampil lebih cepat lagi pada seri-seri berikutnya.
"Aku pikir tim merasakannya dan semua orang kini menunduk dan melakukan yang terbaik. Aku tentunya pernah melewati momen-momen buruk. Jadi, ini bukan yang terburuk pastinya. Tak ada yang menyerah dan semua orang mencoba untuk bergerak maju secepat yang mereka bisa," ujar Hamilton.
Formula 1 akan jeda seminggu sebelum kembali menggelar balapan di Miami, Amerika Serikat, pada 6--8 Mei 2022. Waktu luang ini akan dimanfaatkan Mercedes untuk mengevaluasi hasil pada GP Imola. Akankah Mercedes akan kembali ke performa terbaiknya?