Jakarta, IDN Times - Ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akhirnya berhasil membawa pulang medali emas dalam kejuaraan Indonesia Open 2018 yang berlangsung pada Minggu (8/7) di Istora Senayan, Jakarta.
Tapi setelah suka cita itu, kabar menyedihkan dari Liliyana Natsir atau akrab disapa Butet muncul ke permukaan, apa ya?
Prestasi tersebut tentu sangat membanggakan, pasalnya selama kejuaraan tersebut berlangsung pasangan yang lebih dikenal dengan nama Owi/Butet ini hampir selalu gagal untuk meraih kemenangan meskipun bermain dikandang sendiri.
“Seneng bisa kasih gelar juara lagi dan mitos Owi/Butet angker di IStora itu sudah lewat dan dibayar lunas ya hehe,” canda Butet di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (8/7).
Namun, dalam selebrasi kemenangan tersebut ada yang berbeda dari sosok Butet. Usai memploklamirkan kemenangannya, dirinya mengaku akan pamit untuk gantung raket.
“Buat saya seneng sekaligus sedih juga karena ini kemungkinan pertandingan terakhir saya di Istora, memang masih ada Asian Games tapi untuk Indonesia Open ini kemungkinan terakhir,” tutur Butet.
Raut sedih dari wajah Butet semakin terpancar, ia mengaku akan sangat merindukan sorak-sorai dari para suporter yang meneriakkan namanya bersama Owi. Keputusan yang ia ambil ini juga tak lain demi kemajuan bulu tangkis Indonesia.
“Pastinya saya akan merindukan ini ya, teriakan suporter Owi/Butet itu tahun depan udah gak bisa saya rasaian lagi, ya apapun itu pasti cepet atau lambat akan saya putuskan itu. Gelar-gelar penting sudah saya dapetin, mudah-mudahan Asian Games bisa dapet emas ya, saya sudah cukup lah untuk regenerasi juga,” terangnya.
Baca juga: Begini Megahnya Panggung Asian Games 2018, Ada Gunungnya Lho!