Pada Desember 2020, Asian Football Confederation (AFC) melakukan polling untuk menentukan klub paling populer se-Asia Tenggara. Dua pemenang dari kawasan ASEAN lantas diadu untuk bersaing sebagai yang paling terkenal di Benua Asia.
Hasilnya, empat tim asal Indonesia masuk 10 besar klub paling populer di Asia Tenggara dan salah satu di antaranya berhak bersaing sebagai tim paling terkenal se-Benua Asia. Siapa saja mereka dan siapa saja pesaingnya?
Dikutip dari laman resmi AFC, Persija Jakarta ternyata menjadi klub paling populer di Asia Tenggara. Klub berjuluk Macan Kemayoran itu mendapatkan 32,5 persen dari total suara yang masuk. Klub yang berdiri tahun 1928 tersebut memang memiliki basis fans yang luas.
The Jakmania, suporter Persija, memang selalu mendukung tim kebanggaan mereka langsung di stadion. Bahkan, mereka pernah mencatatkan rekor penonton ketika 62.198 orang memadati Stadion Gelora Bung Karno saat Persija melawan Home United (Singapura) di Piala AFC 2018 lalu.
Klub asal Malaysia ini menempati peringkat kedua klub paling populer di ASEAN. Johor Darul Ta'zim FC, atau biasa disingkat JDT, mendapatkan 29 persen dari total suara yang masuk melalui polling yang dilakukan oleh AFC.
JDT merupakan salah satu kekuatan sepak bola Malaysia. Dalam sepuluh tahun terakhir, mereka mampu meraih tujuh gelar Liga Super Malaysia, dua Piala Malaysia, dan satu Piala FA. Mereka juga menjadi klub Malaysia pertama yang merebut Piala AFC.
Musuh bebuyutan Persija, Persib Bandung, juga masuk dalam daftar sepuluh klub paling populer di kawasan ASEAN. Tim yang berjuluk Maung Bandung ini berhasil meraup 16,8 persen dari total suara yang masuk dan menempatkan mereka di peringkat ketiga.
Juara Liga Indonesia tahun 2014 ini memang memiliki basis suporter yang besar sekaligus loyal. Bahkan, Persib Bandung menjadi salah satu tim di dunia yang paling banyak diikuti di media sosial. Mereka memiliki setidaknya 4,4 juta followers di Instagram.
Utusan Malaysia lainnya yang masuk sepuluh besar tim paling populer di Asia Tenggara adalah Perak FA. Klub yang ternyata sudah berusia hampir 100 tahun ini mendapatkan 6,8 persen dari total suara yang masuk.
Dengan sejarah yang sangat panjang, tidak mengherankan jika kemudian Perak FA berkembang menjadi salah satu tim dengan fans terbanyak di Negeri Jiran. Mereka menempati posisi kedua sebagai klub paling populer di Malaysia pada Agustus 2020.
Persebaya Surabaya menjadi klub asal Indonesia berikutnya yang masuk daftar tim terpopuler Asia Tenggara versi AFC. Klub berjuluk Bajul Ijo ini menempati posisi kelima setelah meraih 6,12 persen dari total suara yang masuk.
Mewakili kota terbesar kedua di Indonesia, Persebaya memang memiliki fans yang militan. Pada Liga Indonesia edisi 2018, mereka mampu mendatangkan rata-rata 28.543 penonton per partai ke stadion dan menjadi rekor tertinggi pada musim tersebut.
Arema FC melengkapi empat klub Indonesia dalam daftar 10 besar tim paling populer di Asia Tenggara. Klub berjuluk Singo Edan ini meraih 4,67 persen suara dan menempatkannya pada posisi keenam.
Seperti tim-tim Indonesia yang disebutkan sebelumnya, Arema FC memang memiliki basis penggemar yang fanatik. Sempat tiga kali tampil dalam fase grup Liga Champions Asia, akun Instagram resmi Arema FC sekarang telah diikuti oleh 1,3 juta pengikut.
Perwakilan dari Vietnam ini menempati peringkat ketujuh klub paling populer di Asia Tenggara dengan 2,65 persen suara. Meskipun basis penggemar mereka relatif kecil, mereka tetap menjadi tim paling terkenal di Vietnam setelah Hanoi FC.
Berdiri pada tahun 2001, Hoang Anh Gia Lai adalah juara Liga Vietnam edisi 2003 dan 2004. Tim yang sekarang dilatih oleh Kiatisuk Senamuang (eks striker Thailand) ini juga sempat bermain di fase grup Liga Champions Asia meski tidak terlalu sukses.
Tim ini layak menghuni deretan sepuluh besar klub paling populer di Asia Tenggara versi AFC setelah memperoleh 1,61 persen suara. Pasalnya, di negara asalnya, Thailand, Buriram United adalah klub yang sangat populer dan punya basis fans yang luas.
Buriram United sendiri sudah kenyang gelar di liga lokal. Mereka setidaknya memenangkan Liga Thailand sebanyak tujuh kali dengan total 21 trofi domestik sejak 2008. Tim ini juga sempat dua kali mencapai fase gugur di Liga Champions Asia.
Hanoi FC bisa dikatakan sebagai kekuatan kontemporer di Vietnam. Pasalnya, baru berusia 14 tahun mereka sudah lima kali menjadi kampiun kasta teratas Liga Vietnam (V.League 1). Hanoi FC juga mampu melaju hingga semifinal Piala AFC edisi 2019.
Klub memang harus kehilangan gelar pada musim 2020, tetapi mereka tetap mampu mengirimkan delapan pemain ke Timnas Vietnam. Tidak heran jika klub ini masih berada di garis depan kancah sepak bola Vietnam dan mampu meraih 0,93 persen suara.
Penutup daftar sepuluh besar dihuni klub asal Australia, Western Sydney Wanderers. Dibentuk pada tahun 2012 lalu, tim ini memperoleh 0,26 persen suara dalam polling klub paling populer sekawasan Asia Tenggara versi AFC.
Berbicara prestasi, Western Sydney Wanderers tidak bisa dipandang remeh. Dalam keikutsertaan yang pertama, mereka langsung menjadi juara Liga Champions Asia edisi 2014. Prestasi tersebut membuat mereka mewakili Asia di ajang FIFA Club World Cup.
Nah, itu tadi deretan klub paling populer di kawasan Asia Tenggara. Kira-kira, tim pujaanmu masuk, gak?