12 Oktober, Awal dan Akhir Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

12 Okt 2025, 19:30 WIB

Sandy Firdaus

WhatsApp Image 2025-10-09 at 08.42.11.jpeg

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Intinya sih...

Berawal dari laga babak pertama lawan BruneiPada 12 Oktober 2023, mimpi Piala Dunia 2026 Timnas Indonesia dimulai dari tempat paling dasar, yakni babak pertama kualifikasi. Mereka berhasil lolos ke babak ketiga kualifikasi.
Dibantai Jepang dan Australia, kalah di babak keempatTimnas Indonesia merasakan pembantaian dari tim-tim macam Jepang dan Australia. Mereka finis di posisi keempat dan berhak melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pupusnya mimpi pada 12 OktoberKekalahan Indonesia dari Irak ini terjadi pada 12 Oktober 2025 dini hari WIB. Para pemain Timnas Indonesia sangat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Tanggal 12 Oktober mungkin akan jadi sebuah momen yang menghadirkan senyum sekaligus getir bagi Timnas Indonesia. Di tanggal ini, mimpi Garuda menuju Piala Dunia bermula, sekaligus berakhir.

Setiap negara di dunia, apalagi jika negara itu gandrung akan sepak bola, tentu punya mimpi untuk main di Piala Dunia. Mereka ingin seperti Brasil yang juara Piala Dunia lima kali, atau Italia dan Jerman yang juara Piala Dunia empat kali.

Begitu juga Indonesia. Negeri yang rakyatnya begitu cinta sepak bola ini punya mimpi masuk Piala Dunia. Belakangan, mimpi itu sempat coba mereka susun sedemikian rupa. Semua bermula pada 12 Oktober 2023.

Namun, mimpi memang tak selamanya terwujud. Pada 12 Oktober 2025, mimpi Indonesia pupus. Mereka gagal melaju ke Piala Dunia 2026.

1. Berawal dari laga babak pertama lawan Brunei

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Pada 12 Oktober 2023, mimpi Piala Dunia 2026 Timnas Indonesia dimulai dari tempat paling dasar, yakni babak pertama kualifikasi. Ada Brunei Darussalam yang menunggu mereka kala itu dalam laga dua leg.

Mimpi itu berawal indah dengan kemenangan 12-0 dari dua leg. Setelah itu, Timnas Indonesia pun melanjutkan perjalanan di babak kedua kualifikasi. Ada Irak, Vietnam, dan Filipina yang menunggu.

Dalam laga format grup, Indonesia melakoni laga tandang dan kandang di babak ini. Meski dua kali kalah dari Irak, keberhasilan menang dua kali atas Vietnam, serta menang sekali dan imbang sekali lawan Filipina, membuat Indonesia bisa bersaing.

Akhirnya, Indonesia pun lolos ke babak ketiga kualifikasi dengan status runner-up grup. Di babak inilah, Indonesia mulai merasakan ganasnya Kualifikasi Piala Dunia zona Asia.

2. Dibantai Jepang dan Australia, kalah di babak keempat

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Memasuki babak ketiga kualifikasi, Timnas Indonesia dihadapkan pada lawan-lawan seperti Jepang, Australia, China, Arab Saudi, dan Bahrain, Mereka semua adalah lawan-lawan berat.

Di babak ini juga, Timnas Indonesia merasakan pembantaian dari tim-tim macam Jepang dan Australia. Namun, mereka tidak kalah dari Arab Saudi, serta mampu mengalahkan China dan Bahrain.

Hasilnya, skuad Garuda finis di posisi keempat babak ini, dan berhak melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di babak inilah, Indonesia kembali jumpa Arab Saudi dan Irak.

Alih-alih mampu memberikan perlawanan, Indonesia tunduk dari dua negara tersebut. Mereka kalah dari Arab Saudi dengan skor 2-3, lalu kalah dari Irak dengan skor 0-1. Kekalahan yang tak besar memang.

Namun, kekalahan ini yang akhirnya membawa Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026. Sebuah mimpi yang sudah dirangkai sejak 2023, harus pupus.

3. Pupusnya mimpi pada 12 Oktober

Timnas Indonesia lawan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Kekalahan Indonesia dari Irak ini terjadi pada 12 Oktober 2025 dini hari WIB. Ini berarti tepat dua tahun setelah mimpi Piala Dunia terangkai pada 2023, mimpi itu pupus.

Para pemain Timnas Indonesia sangat kecewa. Thom Haye dan Calvin Verdonk menangis. Begitu juga Jay Idzes yang meski terlihat tegar, tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Mereka sudah berjuang, tetapi hasil tak memihak pada mereka.

Mimpi menuju Piala Dunia 2026 bagi Timnas Indonesia memang padam, saat mimpi itu hanya sejengkal dari pandangan mereka. Namun, mimpi ini harus terus dirawat, dan semoga kelak bisa diwujudkan, entah kapan waktunya.