3 Bintang Asia yang Sukses Tampil Brilian di LaLiga Musim Ini

23 Jul 2020, 19:33 WIB

fcbarcelonanoticias.com

Jakarta, IDN Times - Real Madrid didapuk sebagai kampiun LaLiga 2019/2020 usai kompetisi musim ini dirampungkan. Para pemain dari seluruh tim yang mentas sudah menunjukkan performa terbaiknya selama perjalanan satu tahun ini.

Lalu, bagaimana dengan rapor pemain Asia?

Musim ini ada beberapa pemain Asia yang berhasil manggung di kompetisi kasta tertinggi Eropa. Tak semuanya bisa dengan mudah bersaing dengan para pemain lain baik dari Eropa atau Amerika Latin, tapi beberapa pemain dari Asia juga berhasil tampil mengejutkan selama musim ini, sebut saja salah satunya pemain berusia 19 tahun milik Valencia, Lee Kang-in.

Selain itu ada juga tiga pemain lainnya yang dianggap paling sukses. Siapa mereka?

1. Takefusa Kubo (RCD Mallorca)

Pemain RCD Mallorca, Takefusa Kubo. IDN Times/ Dok. Laliga

Setelah mendapatkan kontrak bersejarah karena direkrut Real Madrid, tak mudah bagi Takefusa Kubo untuk bisa masuk tim utama. Dia bahkan harus dipinjamkan ke RCD Mallorca untuk bisa mendapatkan pengalaman untuk terus berkembang.

Seiring musim berjalan, potensinya terus bersinar. Meski memiliki badan yang mungil, dia memiliki kelebihan kecepatan dan dribbling mumpuni. Walhasil, liukannya acap kali bisa mengelabui pemain-pemain lawan.

Selama satu musim, Kubo mencatatkan 4 gol dan 5 asis, menyumbang hampir seperempat total gol RCD Mallorca, yakni 40 gol.

2. Wu Lei (RCD Espanyol)

Pemain, RCD Espanyol. Wu Lei (chinadaily.com).

Espanyol memang harus turun kasta musim ini. Mereka jadi juru kunci karena hanya bisa meraih 25 poin saja dalam satu musim. Namun, ada satu pemain Asia yang berhasil tampil menonjol yakni Wu Lei.

Bahkan, pemain berusia 28 tahun itu tercatat sebagai top skor tim musim ini. Dia mampu menyumbangkan 4 gol di LaLiga 2019/2020, dan juga 4 gol di kompetisi lainnya.

Yang paling mengesankan, penyerang asal Tiongkok ini mampu mengubur target Barcelona meraih poin penuh saat tampil melawan Espanyol. Dia berhasil menceploskan bola ke gawang Blaugrana pada menit ke-88 dalam satu pertandingan musim ini.

3. Shinji Okazaki (SD Huesca)

Pemain SD Huesca asal Jepang, Shinji Okazaki. (IDN Times/ Dok. LaLiga).

Tak seperti dua kolega satu benuanya di kasta tertinggi, Shinji Okazaki bermain di kompetisi LaLiga Smartbank 2019/2020, yakni kompetisi kasta kedua Spanyol. Namun, hal itu tak membuat sorotan publik sepak bola lepas dari aksinya.

Okazaki mampu membantu SD Huesca mengamankan promosi ke LaLiga Santander musim depan. Selain itu, pemain berusia 34 tahun tersebut menempatkan dirinya sebagai mesin gol paling mematikan di skuat SD Huesca dengan torehan 12 golnya.

Kesuksesannya semakin menjadi setelah klub yang dibelanya ini menjadi kampiun di LaLiga SmartBank musim 2019/20, yang jadi medali pertama yang didapatkan dalam debutnya di sepak bola Spanyol.